TRIBUNMANADO.CO.ID - Jelang perayaan hari raya Idulfitri harga bahan pokok justru mengalami penurunan harga.
Harga cabai misalnya turun Rp 30 ribu.
Kondisi tersebut terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Terpantau di Pasar Desa Soguo Kecamatan Bolaang Uki untuk harga cabai yang sebelumnya Rp 105 ribu per kilogramnya kini turun menjadi Rp 75 ribu per kilogramnya.
Penurunan harga cabai ini disambut oleh para pedagang, dan masyarakat di Bolsel.
Baca: Herson Mayulu Restui Iskandar dan Dedi Maju di Pilbup Bolsel 2020
Baca: Ini 6 Tanda Livermu Tak Sehat, Salah Satunya Kamu Mudah Lelah hingga Perut Buncit, Cek Selengkapnya
Baca: Polisi Sita Ambulans Parpol Berisi Batu dan Amplop Berisi Uang Diduga Massa Bayaran Bikin Rusuh
Mariana Wantah salah satunya. Pemilik rumah makan Minahasa di Desa Molibagu ini mengaku senang.
"Sangat senang. Karena beberapa waktu lalu harganya sampai Rp 100.000 per kilogram," ujar dia kepada Tribun Manado, Rabu (22/5/2019).
Apalagi menurut ibu dua orang anak ini, masakan Minahasa sangat membutuhkan rica.
"Tahu sendiri kan kalau makanan Minahasa, harus pedas. Makanya cabai sangat dibutuhkan," ungkap dirinya.
Bukan hanya rica yang mengalami penurunan harga.
Baca: Riska Aprilia Mokoginta Siap Mudik Lebaran
Baca: Alcacer Sebut Real Madrid Bakal Salah Alamat Jika Boyong Luka Jovic
Baca: Vanessa Angel Puasa Dalam Penjara, Nangis Saat Dengar Adzan
Bawang merah yang sebelumnya mencapai harga Rp 75 ribu per kilogramnya turun menjadi Rp 50 ribu perkilogram.
Sedangkan tomat yang sebelumnya Rp 25 ribu turun menjadi Rp 10 ribu per kilogram.
Yang mengalami kenaikan harga adalah telur.
Pada pekan sebelumnya satu baki telur, dibanderol senilai Rp 45 ribu. Tapi saat ini, harganya mencapai Rp 65 ribu per baki.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Bolsel Amstrong Apollo ketika dihubungi Tribun Manado meminta agar warga tidak seenaknya menaikkan harga bahan pokok.
"Harga bahan pokok akan terus kami pantau, makanya saya ingatkan agar tidak menaikkan harga sesuka hati," ujarnya. (Nie)