Prabowo menilai, inilah saat yang tepat bagi seluruh anak bangsa untuk mempererat persaudaraan.
"Seperti dikatakan, saya dan pak Sandiaga Uno akan tetap bersahabat dengan pak Jokowi dan kiai Ma'ruf Amin dan semua dalam jajaran 01. Semua adalah saudara kita," tegas dia kemudian
5. Prabowo Sebut Lembaga Survei Abal-abal
Prabowo Subianto menyinggung soal televisi dan lembaga survei dalam orasinya pada syukuran kemenangan, Jumat (19/4/2019).
Prabowo Subianto bahkan sempat menyebutkan bahwa lembaga survei yang sedang aktif mengawal pilpres adalah lembaga abal-abal.
"Lembaga-lembaga survei abal-abal tukang bohong, tukang bohong rakyat tidak percaya sama kalian," jelas Prabowo.
Dalam orasinya itu pula, Prabowo Subianto menyarankan agar lembaga survei tersebut pindah ke negara lain.
"Kalian harus pindah ke negara lain, kalian bisa pindah ke Antartika," kata Prabowo Subianto.
"Mungkin kalian tukang bohong bisa bohongi penguin penguin," tambahnya.
Dalam orasinya itu, Prabowo Subianto juga mengatakan bahwa rakyat sudah tidak ada lagi yang mempercayai lembaga survei.
"Hei lembaga survei tukang bohong rakyat se-Indonesia tidak mau dengan kamu lagi," kata Prabowo.
"Saudara sekalian, saya mengucapkan terimakasih, terimakasih datang ke sini, terimakasih saudara, emak-emak, bapak-bapak semua berkorban ke sini," tambah Prabowo.
6. Prabowo Dapat Nama Baru dari Ulama
Prabowo Subianto mengklaim dirinya menang dalam Pilpres 2019 berdasar data real count yang diperoleh pihak internalnya.
Di depan ribuan pendukungnya yang tumpah ruah di jalanan, Prabowo mengaku mendapat nama baru dari para ulama. “Dari para ulama saya mendapat nama muslim yaitu Haji Ahmad Prabowo Subianto, tapi saya mau tanya sama rakyat dulu apakah itu cocok?” ujar Prabowo.