Pilpres 2019

Berbeda dengan Hasil Situng KPU, LSI Indikator Buka Suara: Margin Error per Provinsi

Editor: Frandi Piring
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi vs Prabowo - Quick Count

TRIBUNMANADO.CO.ID - Lembaga survei Indikator memberikan penjelasan terkait hasil quick count pihaknya yang berbeda dengan sistem informasi hitung (situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Eksekutif LSI Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi melalui Twitter miliknya, @BurhanMuhtadi, Jumat (26/4/2019).

Mulanya, netizen dengan akun @adieland09 bertanya pada Burhanuddin soal hasil Situng KPU Bengkulu yang berbeda dengan hasil quick count Indikator.

Diketahui, saat ini hasil situng Bengkulu sudah mencapai 100 persen, Jumat (26/4/2019).

"Agak penasaran dengan hasil situng @KPU_ID dimana Bengkulu sudah 100% tapi relatif berbeda dengan QC. Mohon pencerahan @BurhanMuhtadi @yunartowijaya @saiful_mujani @hantayuda," tulis akun @adieland09.

Mengomentari hal itu, Burhanuddin mengatakan bahwa ada margin error (MoE) per provinsi yang berbeda-beda.

Baca: Bukan Pertemuan Biasa, Zulkifli Hasan & Pihak Koalisi Indonesia Hebat, PAN Gabung Koalisi?

Seperti di Bengkulu, quick count Indikator memiliki margin of error kurang lebih 7,32 persen.

Dari MoE tersebut, diprediksi paslon 01 unggul sekitar 52 persen sedangkan paslon 02 mendapatkan 47 persen.

Dan selisih keduanya pun tidak signifikan.

"Media seharusnya memberitakan secara lengkap.

@indikatorcoid melaporkan margin of error per provinsi. Di Bengkulu misalnya, karena sampel sedikit, MoE +- 7,32%. Dgn prediksi 01 sekitar 52% vs 47% buat 02.

Jelas kami sebut di situ bahwa selisih antara keduanya tidak signifikan," tulis Burhanuddin Muhtadi.

Diberitakan sebelumnya, Pasangan calon 02 Prabowo-Sandi unggul versi real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk provinsi Bengkulu.

Data tersebut diambil pada Jumat (26/4/2019) dengan menunjukkan hasil 100 persen pada pukul 21.00 WIB.

Tercatat seluruh suara TPS yakni 6.165 TPS Bengkulu telah selesai input.

Halaman
12

Berita Terkini