Sekelompok Pemuda Aniaya Anggota Polisi dengan Sajam, Bermula dari Keributan di Tempat Makan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Seorang anggota unit Dalmas Ditsamapta Polda Sulut Bripda I Made Judiarta mengalami nasib naas, menjadi korban penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.
Informasi yang dirangkum, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 5.00 wita, di tempat jajanan makan kawasan Boulevard depan Ruko Megamas Manado.
Sebelum kejadian, korban yang tidak memakai uniform atau seragam pakaian dinas polisi sedang menunggu pesanan makan dengan beberapa rekan-rekannya.
Di saat bersamaan sekelompok pemuda sekitar enam orang semuanya pria berada di lokasi yang sama.
Baca: Polsek Amurang Amankan Pelaku Pencurian dan Penganiayaan
Baca: Lakukan Penganiayaan, Lelaki Ini Ditangkap Totosik
Baca: Oknum Sopir Online di Tomohon Lakukan Pemalakan dan Penganiayaan kepada Penjual Martabak
Tiba-tiba terjadi cek-cok antara rekan korban dan beberapa orang dari sekelompok pemuda yang duduk tak jauh dari meja korban.
Beberapa orang dari enam orang pemuda itu pergi ke motor mereka dan mengambil sajam lalu menganiaya korban dari belakang.
Suasana tempat makan itu langsung ramai dengan teriakan-teriakan, sementara sekelompok pemuda dengan membabi-buti mengejar korban dan terus menganiaya kemudian melarikan diri.
Korban pun segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Karombasan dan menjalani perawatan intensif.
Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyota SIK tidak menampik peristiwa penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) dengan korban anggota Polda Sulut.
Kata Wakapolda, saat kejadian korban tidak dalam tugas dan tidak memakai uniform atau pakaian dinas polisi. Anggota polisi yang pakai seragam dan tidak pakai seragam akan beda tanggapan masyarakat.
"Kami belum tahu, pendalaman kepada pelaku apakah dalam pengaruh minuman keras (miras) atau normal serta ada masalah apa? Kalau dalam keadaan normal, apakah cek-cok atau masalah asmara dan lainnya," kata Wakapolda kepada wartawan di pelataran Mapolda Sulut, Rabu (6/3/2019).
Dari hasil pengecekan kepada korban, didapati informasi pada saat kejadian korban sedang mencari makan pagi atau minum pagi.
Namun belum diketahui persisi pukul 05.00 wita pagi atau kurang dari jam itu, kalau kurang dari pukul 05.00 wita menjadi pertanyaan kegiatan apa yang dilakukan anggota polisi di tempat makan itu.
Setelah dilidik pihak kepolisian gabungan Polda Sulut dan Polresta Manado, berhasil menangkap beberapa pelaku dari enam orang. Diduga karena terjadi ketersinggungan atau salah pandang, namun masih didalami .