Air sulingan pohon Nira ini memang minuman keras khas Minahasa.
Banyak kreasi yang bisa diciptakan dengan bahan dasar cap tikus, satu di antaranya Pinaraci, yakni captikus yang direndam bersama bahan rempah.
Lazimnya, bahan rempah pinaraci berupa cengkeh, gingseng, vanili atau tanaman rempah lainnya.
Ada warga meracik cap tikus jenis pinaraci dengan merendamnya dengan hewan berbisa, yakni seekor ular kobra dan mamba hitam.
Dua jenis ular itu terkenal bisanya sangat mematikan.
Racikan campuran minuman pinaraci dengan mengendapkan dua ular yang dalam keadaan mati itu di dalam sebuah botol bening, di tambah sedikit bahan rempah.
Ukuran Kobra kira-kira selebar 5 sentimeter.
Sementara ular mamba, nampak kecil berwarna hitam, kira-kira seukuran ruas jari kelingking anak-anak.
cap tikus kerap dituding sebagai sumber penyebab tindakan kriminalitas.
Namun tak banyak yang tahu jika cap tikus punya efek penyembuh.
Salah satu penyakit yang bisa disembuhkan dengan cap tikus adaah sakit gigi.
Percaya atau tidak sejumlah warga pernah membuktikannya.
Cukup dengan berkumur dengan cap tikus bisa menyembuhkan sakit gigi dan sariawan.
Beberapa warga meramu minuman cap tikus miliknya dengan beberapa bahan rempah mahal atau hewan yang diawetkan.
Ramuan rampah yang digunakan lumayan langka dan mahal seperti ginseng dari Korea.