Lanjut Adzee, saat ini jenazah telah selesai dimandikan dan disalatkan.
Sejak pagi, kedatangan jenazah Aa Jimmy dan jenazah istrinya, Hati Nurillah, disambut isak tangis oleh keluarga dan kerabat.
"Keluarga bersedih ya, namanya musibah, tapi mencoba legowo. Nanti jenazah istrinya akan dimakamkan di samping Aa Jimmy, di TPU yang sama," tuturnya.
Baca: Klaim Bawa Data dan Fakta, Prabowo Subianto: Indonesia Setingkat Negara Miskin Benua Afrika
Sampai saat ini, tim manajemen dan pihak kepolisian masih terus mencari keberadaan dua anak Aa Jimmy, yang juga menjadi korban tsunami itu. "
Sampai saat ini masih dicari (kedua anaknya), belum ketemu," ujarnya.
Sebagai informasi, Aa Jimmy merupakan salah satu korban Tsunami Selat Sunda ketika menjadi salah satu penampil bersama Ade "Jigo" dalam sebuah acara kumpul karyawan dan keluarga PLN UIP JBB di kawasan Tanjung Lesung.
Baca: Angin Puting Beliung di Tuban Rusak 147 Bangunan Warga
Dalam peristiwa tersebut, beberapa personel, road manager, dan kru band Seventeen juga menjadi korban meninggal.
Jumlah korban
Hingga Senin (24/12/2018), pukul 07.00 WIB, tercatat 281 orang meninggal dunia, 1.016 orang luka-luka, 57 orang hilang dan 11.687 orang mengungsi.
Demikian Data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB.
Adapun kerusakan fisik meliputi 611 unit rumah rusak, 69 unit hotel-vila rusak, 60 warung-toko rusak, dan 420 perahu-kapal rusak.
Baca: Sebelum Meninggal Disapu Tsunami, Bassist Seventeen Mengaku Sempat Ingin Berhenti Main Musik
"Jadi, wilayah di Provinsi Banten dan Lampung yang berada di Selat Sunda," tambahnya.
Sutopo mengatakan, daerah pesisir di Kabupaten Pandeglang adalah daerah yang paling banyak jumlah korban dan kerusakannya dibandingkan daerah lain.
Di Kabupaten Pandeglang tercatat korban 207 orang meninggal dunia, 755 orang luka-luka, 7 orang hilang, dan 11.453 orang mengungsi.
Kerusakan fisik meliputi 611 unit rumah rusak, 69 hotel dan vila rusak, 60 warung makan dan toko rusak, 350 perahu/kapal rusak, dan 71 unit kendaraan rusak.