Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Puisi Jull Takaliuang terkait meninggalnya Jessica Mananohas jadi viral di media sosial.
Puisinya diunggah melalui akun Facebook-nya pada Rabu (24/10/2018) pukul 19.26 Wita.
Kini, Jumat (26/10/2018), hingga pukul 21.38 Wita telah dibagikan sebanyak 626 kali, 1.022 komentar, dan 3.300 tanggapan.
Sebagian besar terharu membaca puisi Jull Takaliuang dan memberi emoticon menangis.
Berikut isi puisinya:
My Dear Jessica..
Malam ini 'ibu' (panggilanmu) di atas kapal Venezian mengantarmu pulang.
Entah apa lagi yg harus sy bagikan kepada khalayak yg sungguh mengasihimu, mencintaimu bahkan mau berkorban apapun untuk sebuah keinginan 'menolongmu' nak..
Habis sudah kata-kataku Eci!!
Engkau tonggak kecil yg mampu menyulut solidaritas sejuta cinta mengalir deras dari berbagai sudut bumi..
Sampai sore ini.. masih datang paket2 yg berisi salep, pampers, underpad, boneka dll ke rumah ibu..
Itu semua untukmu sayang!!.
Semuanya utk Eci...
Betapa banyak cinta untukmu.. yg terus mengalir entah sampai kapan..
Eci sayang...semua kiriman yg sekarang menumpuk di rumah, akan ibu antar ke teman2mu yg membutuhkan ya...
Ibu tahu kau anak cerdas dan pengasih...
tengoklah selalu kami dari jendela surga
Dari taman indah tempat bermainmu dengan para malaikat..
Dari pelukan hangat penuh cinta Pencipta-mu
Terbanglah di sana berkejaran kupu2 cantik di surga..
Eci sudah tenang dan bahagia sayang...
Ibu akan selalu mengingatmu celotehmu...
Selamat jalan ECI!!
Kami telah melakukan semua yg bisa dilakukan utk menyembuhkanmu..
Tetapi ternyata, penderitaan dan nyeri luka bakar di sekujur tubuh ringkihmu membawa dirimu pada keabadian sang CINTA..
Baca: Beginilah Cara Olga Semet Membakar Anaknya, Jessica Mananohas (10), Rumah Ini Jadi Saksi Bisu
Baca: Olga Semet Menyesal Telah Emosi sehingga Tega Membakar Putrinya, Jessica Mananohas
Terbanglah sayang,
toh ..meskipun sangat ingin..
Ibu tidak bisa mendekapmu ....
Karena kau akan sangat kesakitan..
Baca: Tewas Diduga Dibakar Ibunya, Jessica Mananohas Justru Doakan Ibu Diampuni Tuhan
Baca: Cerita Paman Jessica Mananohas tentang Jessica yang Cerdas dan Bantu Orangtua Jualan Pisang
Kini kau sdh tidak merasa sakit lagi..
Terbanglah jauh..ke haribaan CINTA TUHAN mu.
Baca: 5 Fakta Pemakaman Jessica Mananohas Dibakar Ibunya: Lagu Di Doa Ibuku hingga Adik pun Disiram Minyak
LPA Sulut menghaturkan banyak terima kasih kepada semua yg peduli dan memberikan dukungan baik finansial maupun materi2 yg dibutuhkan selama Eci dirawat yakni : tante2/om2, kakak2, adik2, Oma/Opa, dari Sulut maupun daerah lain yg tdk dapat sebutkan satu per satu, Rumah Sakit Liun Kendage, RSUP Prof. Kandou Malalayang, Gubernur Sulut, Bpk Olly Dondokambey, Kadis DP3A Sulut, Ibu Ir. Mieke Pangkong dan jajaran, Kadis Kesehatan Sulut dr. Debby Kalalo dan jajaran, pihak perbankan di Manado (diwakili Pak Steward), Ibu Kapolda Sulut, Bupati Sangihe Jabes Gaghana bersama Ibu dra. Ririswati Gaghana, DP3A Sangihe Ibu Velma Maheso, Asegar (Pak Ade), Apotik Rakyat (Ibu Melissa), Ibu Aryanthi Baramuli Putri, IKISST, Sendata Mantelangheng, dan pihak2 lainnya,
Terima kasih juga kepada teman2 pers memberikan atensi besar kepada Jesica. Secara khusus kepada terima kasih kepada Metro TV yg mendukung secara luarbiasa baik dlm pemberitaan maupun telah menginisiasi penggalangan dana bekerjasama dengan kitabisa.com buat Jesica..
Semua kebaikan, cinta, perhatian dan ketulusannya akan mendapat balasan terindah dan terbaik dari Yang Maha Pengasih.
Amin...
(emoticon)
#amilionloveforJessica#
Peristiwa Jessica Mananohas dibakar ibu kandungnya terjadi pada Rabu (12/10/2018) sekitar pukul 06.30 Wita.
Lalu dirawat di rumah sakit, dan menjadi viral setelah diposting ke media sosial oleh Jull Takaliuang.
Sejak saat itu, Jull berkoban demi kesembuhan bocah Jessica yang menahan sakit luka bakar di sekujur tubuhnya.
(Tribunmanado.co.id/Alp)