Masih Terdeteksi Lima Titik Api di Hutan Tangkoko Bitung

Penulis: Christian_Wayongkere
Editor: Fransiska_Noel
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemadaman api di Gunung Klabat yang dilakukan relawan. Ada juga Bhikuni yang membatu memberikan semangat kepada relawan pemadam kebakaran

Dia mengatakan, memang para relawan sempat mendapat bantuan dari masyarakat, namun hal tersebut juga tidak bisa bertahan lama.

Ada puluhan relawan yang tergabung dalam pemadaman api ini.

Sudah dua bulan para relawan berusaha ikut memadamkan api.

"Kalau logistik masih mencukupi, maka kami akan membuka kembali perekrutan relawan. Seperti sebelumnya yang sempat mencapai 100 orang. Kiranya pemerintah dapat melihat persoalan ini sebagai persoalan mendesak kalau lambat ditangani maka kebakaran hutan bisa mencapai 3000 ha, apalagi saat ini hujan belum juga turun," kata dia.

Sementara itu, anggaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung mulai menipis. Anggaran Rp 300 juta untuk tanggap bencana atas terbakarnya hutan Konservasi Tangkoko hingga kini tak kunjung jelas pencairannya.

Adri Supit, Kepala BPBD Kota Bitung tak menampik tentang belum cairnya anggaran tersebut. Dia mengakui tak bisa berbuat banyak untuk melakukan pemadaman api di Hutan Tangkoko.

"Dana di instansi kami sudah menipis karena sudah dipakai selama dua hari berturut-turut untuk pemadaman api pada pekan lalu, sehingga saat ini kami harus menunggu dana bencana ini," ungkap Supit, Jumat (16/10). (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Berita Terkini