Unjuk Rasa

Monyet dan Mawar Beraksi di Gedung Sate

Editor:
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Unjuk rasa para guru di depan Gedung Sate, Bandung, Senin (4/6/2012) ini.

TRIBUNMANADO.CO.ID, BANDUNG - Seekor monyet berakrobat di depan gerbang Gedung Sate, Bandung, di antara kaki para guru yang sedang berunjuk rasa, Senin (4/6/2012) ini. Hewan primata itu menjadi salah satu atraksi dalam unjuk rasa.

Peserta demonstrasi berasal dari kalangan guru sekolah negeri dan swasta, yang tergabung dalam Federasi Guru Independen Indonesia (FGII). Tuntutan yang mereka ajukan adalah dana tunjangan profesi guru yang belum dibayarkan.

Menurut Sekretaris Jenderal FGII, Iwan Hermawan, tunjangan profesi guru diberikan kepada guru yang menjalani sertifikasi, dan sudah mengajar setidaknya 24 jam dalam seminggu. Namun pembayaran tunjangan yang seharusnya triwulanan pertama tahun 2012, masih mandek.

"Kami dipekerjakan seperti monyet, diminta kerja keras tanpa imbalan yang memadai," kata Iwan.

Ketua FGII Jabar, Ahmad Taufan, mengatakan bahwa tunjangan profesi seharusnya diterima Rp 3 juta sebulan dan dirapel tiga bulan sekaligus. Namun pencairan terhambat, karena ada pemetaan guru yang memenuhi ketentuan.

Pengunjuk rasa ada yang membawa beberapa tangkai bunga mawar. Hal itu menjadi pertanda, dari uang yang mengendap dikhawatirkan bakal dimanfaatkan untuk kepentingan segelintir orang, seperti jadi bunga deposito.

Berita Terkini