Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Kacab Bank

Tak Terima Pinjaman Rp 13 M-nya Ditolak, Crazy Rich Dwi Hartono Otaki Pembunuhan Kacab Bank BUMN

Dwi Hartono diduga sakit hati lantaran upayanya melakukan pinjaman atau kredit fiktif sebesar Rp13 miliar diketahui oleh Ilham Pradipta.

Editor: Indry Panigoro
Kolase Tribun Manado/Istimewa/Tribunnews
OTAK PEMBUNUHAN - Kolase foto rekaman CCTV penculikan Kacab Bank dan Dwi Hartono Dwi Hartono adalah pengusaha yang diduga menjadi otak penculikan dan pembunuhan Ilham Pradipta KCP Bank BUMN Cempaka Putih, masalahnya karena korban menolak menyetujui pinjaman dari Dwi Hartono. 

Adrianus Agal selaku kuasa hukum EW mengatakan, kliennya bersama tiga orang lainnya hanya berperan sebagai pelaku penjemputan paksa atas perintah seseorang berinisial F.

lalu, Eras dan para pelaku lain kemudian menyerahkan korban kepada F di kawasan Cawang, Jakarta Timur.

"Ada perintah dari oknum yang namanya F, untuk diserahkan di daerah Jakarta Timur, ada jeda waktu pada saat dijemput paksa dengan diserahkan itu, setelah diserahkan, keempat pelaku penjemputan paksa ini, mereka sudah selesai tugas dan mereka pulang," tutur Adrianus.

Adrianus menyatakan bahwa setelah korban diserahkan, keempat orang tersebut tidak lagi terlibat. 

Namun, beberapa jam kemudian, mereka kembali diminta untuk menjemput korban.

Pada saat itu, mereka mendapati bahwa korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul MOTIF Dwi Hartono Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Mau Pinjam Rp13 Miliar Tapi Ditolak Korban

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com 

Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved