Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PDIP Sulut

Sekjen Taruna Merah Putih Rio Dondokambey Digadang Layak Pimpin PDIP Sulut

Sekjen DPP Taruna Merah Putih Rio Dondokambey digadang layak memimpin PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Tribun Manado/Christian Wayongkere
PARIPURNA - Sekjen DPP Taruna Merah Putih juga anggota Komisi XI DPR RI dapil Sulut Rio Dondokambey diabadikan saat mengikuti rapat paripurna DPR RI belum lama ini. Rio digadang-gadang bisa pimpin PDIP Sulut. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP Taruna Merah Putih (TMP) Rio Dondokambey digadang layak memimpin PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

TMP merupakan sayap partai berlambang Banteng Moncong Putih.

Diketuai Hendrar Prihadi atau kerap disapa Mas Hendi.

Kemunculan nama anggota Komisi XI DPR RI Rio Dondokambey, yang di gadang layak menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut erat kaitannya dengan agenda Konferda, Konfercab dan Musancab.

Agenda-agenda tersebut telah diinstruksikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, usai Kongres 6 PDI Perjuangan di Bali.

Terkait itu, sejumlah pengamat dari unsur akademisi angkat bicara.

Menurut Akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado Stefan Voges, sosok atau figur Rio Dondokamney menjadi kandidat serius ketua DPD PDIP Sulut.

Voges menjelaskan, ketika nama Rio Dondokambey mencuat, banyak yang mengkaitkan dengan kontestasi lainnya.

"Saya kira ini pemikiran yang keliru, kalau ada yang menilai jika Rio Dondokambey terpilih Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut maka dialah yang akan diusung di Pilkada Sulut," kata pengamat Stefan Voges dalam keterangan tertulis Minggu (24/8/2025).

Dosen Fakultas Hukum ini bilang, dalam politik modern, tidak selamanya Ketua DPD Provinsi Wajib maju sebagai calon dalam kontestasi Pilkada. 

Partai bisa saja mengajukan kader lainnya yang berpeluang dan lebih potensial.

Teranyar, sosok Rio Dondokambey didapuk oleh Fraksi PDI Perjuangan DPR RI membacakan pandangan umum fraksi-fraksi dalam Rapat Paripurna ke-2 DPR Masa Sidang I Tahun 2025-2026 di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Sosok Rio Dondokambey yang digadang-gadang layak menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sulut, punya modal dari elemen jejering Nasional.

Kemudian saat ini duduk sebagai Anggota Komisi XI DPR RI, Sekjen DPP Taruna Merah Putih, dasar, landasan ideologi tak diragukan lagi.

Rio memupuk karier dari tingkat bawah, ketua PAC Kecamatan Wenang Kota Manado.

Bahkan terlibat aktif dalam organisasi pelayanan di Gereja.

Saat ini sebagai Ketua Komisi Pemuda Sinode GMIM, juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pengprov Sulut.

PDIP Partai Peraih Suara Terbanyak di Pileg Sulut 2024

PDI Perjuangan Sulut mencatat raihan suara terbanyak di Pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

PDI-P meraih 511.270 suara, disusul oleh Partai Demokrat yang memperoleh 327.386 suara.

Di posisi ketiga, ada Partai Golkar yang meraih 203.548 suara.

Sementara itu, Partai Nasdem menyusul di posisi keempat dengan raihan 174.555 suara. Lalu, di posisi kelima ada Gerindra yang mendapatkan 116.781 suara.

Kemudian, untuk posisi keenam hingga 10 secara berturut-turut ditempati oleh Partai Amanat Nasional (PAN) yang mendapatkan 80.753 suara, lalu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 28.665 suara, Perindo yang meraih 21.348 suara, PSI yang mendapat 17.317 suara, dan PKB yang mendapatkan 16.639 suara.

Di DPR RI, PDIP Sulut berhasil menempatkan dua wakilnya.

Rio A.J Dondokambey, PDIP, 194.209 Suara dan Yasti Soepredjo Mokoagow, PDIP, 85.091 Suara

PDIP keluar sebagai peraih kursi terbanyak di DPRD Sulut yakni 19 dari total 45 kursi.

Keberhasilan PDIP Sulut kembali diperoleh pada Pilkada pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala daerah.

Di 15 Kabupaten Kota, PDIP menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah di sembilan daerah.

Dua di antara di wilayah Bolaang Mongondow Raya, satu di kepulauan dan sisanya di daratan Provinsi Sulut.

Di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) ada Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung, keduanya sudah dua periode.

Begitu juga dengan di Kota Manado, Wali Kota Andrie Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang terpilih lagi di periode kedua pimpin ibu Kota Provinsi Sulut itu.

Di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), juga PDIP masih mendominasi menempatkan kadernya Bupati Frangky Wongkar dan Wakil Bupati Theo Kawatu.

Bupati Frangky sudah dua periode pimpinan Kabupaten Minsel.

Dominasi PDIP juga terhadi di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).

Bupati Mitra Ronald Kandoli dan Wakil Bupati Fredy Tuda, merupakan andalan dari PDIP di Pilkada dan menang.

Di Kabupaten Minahasa, PDIP juga melanjutkan tongkat kepemimpinan sebagai Bupati Robby Dondokambey dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang.

Kemudian di Kota Tomohon Wali Kota Cerrol Senduk, terpilih kembali dua periode sebagai Wali Kota berpasngan dengan Sendy Rumayar dari Gerindra.

Di Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Bupati Iskandar Kamaru kembali terplih di periode kedua, kali ini berpasangan dengan Abdul Hamid.

Dan di Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Sirajudin Lasena dan Mohammad Aditya Pontoh.

Dan terakhir PDIP sukses meraih tampuk pimpinan kepala daerah di Kabupaten Kepulauan Talaud.

Di mana sebagai pemenang Pilkada Welly Titah dan Anisya Bambungan.

Dominasi PDIP tersebut kandas di Pilkada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulut.

Sebagai pemenang Pasangan YSK-VICTORY meraih 539.039 suara dengan persentase 36,87 persen.

Kemudian di urutan kedua ada pasangan Elly Engelbert Lasut-Hanny Joost Pajouw yang meraih 463.433 suara.

Di urutan ketiga ada Steven Kandouw-Denny Tuejeh yang meraih 459.673 suara.

Baca juga: Peristiwa Tragis, Dua Penambang Meninggal Tertimpa Longsor di Tambang Ilegal Bowone Sangihe Sulut

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved