Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Obor Pemuda GMIM, Renungan Jumat 22 Agustus 2025, Yohanes 8:34, Orang yang Berbuat Adalah Hamba Dosa

Obor Pemuda GMIM, renungan Jumat 22 Agustus 2025.Pembacaan alkitab terdapat pada Yohanes 8:34. Tema orang yang berbuat adalah hamba dosa.

Editor: Chintya Rantung
Chintya Rantung/Tribun Manado
OBOR PEMUDA GMIM - Renungan Jumat 22 Agustus 2025.Pembacaan alkitab terdapat pada Yohanes 8:34 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Obor Pemuda GMIM, renungan Jumat 22 Agustus 2025.

Pembacaan alkitab terdapat pada Yohanes 8:34.

Tema perenungan adalah Orang yang Berbuat adalah Hamba Dosa.

Khotbah:

Joan Arc mengatakan saya lebih baik mati daripada melakukan sesuatu yang saya tahu sebagai dosa, atau bertetangan dengan kehendak Tuhan. 

Ungkapan bijak yang sangat memotivasi kita sebagai orang muda di masa kini agar benar- benar hidup dalam kebenaran yang Tuhan Yesus kehendaki.

Jangan pernah berkompromi dengan kuasa dosa yang ditawarkan oleh kuasa iblis. Jangan sampai kita tergoda dan akhirnya terbuai dan jatuh dalam kegelapannya. 

Ingatlah bahwa jika kita telah terbuai dan jatuh dalam kuasa dosa maka kita seringkali sukar untuk keluar dari jeratannya.

Kuasa dosa menjadikan kita terperangkap dalam keinginan-keinginan untuk terus melakukan dosa dan akhirnya lupa pada kebenaran dan akhirnya kita diperbudak oleh kuasa dosa sebagai hambanya.

Sobat obor, hal inilah yang diingatkan Yesus bagi orang percaya dalam bacaan kita hari ini yang juga dingatkan untuk kita.

Yesus mengatakan di ayat 34, Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat (Yun. poieo, melakukan) dosa (Yun. hamartia), adalah hamba dosa (Yun. doulos tes hamartias, budak dosa). 

Hal ini hendak menegaskan serta menjawab pertanyaan orang Yahudi yang percaya dalam perenungan kemarin hari, tentang kemerdekaan sebagai hamba dalam dosa.

Yesus maksudkan bukanlah hubungan seperti hamba dan tuan dalam kehidupan sosial tetapi tentang ketidakberdayaan mereka melepaskan diri dari kuasa dosa.

Untuk itulah Yesus hendak membebaskan, memerdekakan atau melepaskan mereka dari kuasa dosa.

Sobat obor, William Barclay mengatakan bahwa orang yang berdosa tidak berbuat apa yang dia sukai, melainkan dia berbuat apa yang dosa sukai.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved