PKKMB
Panduan Lengkap Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru, Kemendiktisaintek Rilis Bentuk Buku
Kegiatan ini adalah momen di mana perguruan tinggi mengenalkan lingkungan kampus hingga membekali informasi akademik kepada calon mahasiswa.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Beberapa kampus di Indonesia kini sedang melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).
Namun ada juga yang sedang mempersiapkan diri untuk melaksanakan.
Pemerintah mencoba menyeragamkan pelaksanaan PKKMB.
Baca juga: Ribuan Mahasiswa Baru Unima Ikuti PKKMB, Ini Pesan Rektor Prof Dr Deitje Katuuk
Melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) sudah ada panduan khususnya.
Mereka membuat panduan dalam bentuk buku bisa diperoleh di akun Kemendiktisaintek.
panduan tersebut berisi materi yang akan diberikan kepada calon mahasiswa.
Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) atau yang sering dikenal sebagai Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) adalah gerbang awal bagi ribuan mahasiswa baru untuk masuk ke dunia perkuliahan.
Kegiatan ini adalah momen di mana perguruan tinggi mengenalkan lingkungan kampus hingga membekali informasi akademik kepada calon mahasiswa.
Tahun 2025 ini, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) telah merilis Buku Panduan PKKMB 2025 yang menjadi pedoman utama bagi seluruh perguruan tinggi di Indonesia.
Buku ini menjelaskan mulai dari metode pelaksanaan, durasi kegiatan, hingga daftar lengkap materi wajib dan larangan tegas demi menciptakan lingkungan pengenalan kampus yang bebas dari kekerasan dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika.
Metode Pelaksanaan PKKMB 2025
Mengutip dari Buku Panduan PKKMB 2025 yang diambil dari https://kemdiktisaintek.go.id/, berikut metode pelaksanaan PKKMB 2025:
Penyampaian Materi
Pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan secara blended/hybrid (gabungan online dan offline) atau secara luring (tatap muka), disesuaikan dengan kondisi dan fasilitas masing-masing perguruan tinggi.
Metode Pembelajaran
Kegiatan dilaksanakan dengan pendekatan student-centered learning (SCL), yang menitikberatkan pada keterlibatan aktif mahasiswa.
Metode ini meliputi diskusi, simulasi, dan penggunaan media kreatif serta teknologi informasi agar proses pembelajaran lebih menarik dan interaktif.
Tempat Pelaksanaan
PKKMB sebaiknya dilaksanakan di lingkungan kampus atau tempat lain yang representatif dan aman untuk mendukung kelancaran kegiatan.
Sejumlah Toko Branded di Plaza Senayan Jakarta Kosongkan Barang: Cegah Aksi Penjarahan |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Nilai Ijazah SMP Ahmad Sahroni, Jadi Bahan Ejekan Warga |
![]() |
---|
Pemkab Minut Serukan Masyarakat Jangan Terprovokasi di Tengah Maraknya Aksi Demo yang Terjadi |
![]() |
---|
9 Pelaku Penjarahan Rumah Uya Kuya di Jakarta Timur Ditangkap Polisi, Peran Diselidiki |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Tomohon Sulawesi Utara Besok Senin 1 September 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.