Sosok Nur Khalidzah Zahrani Yunus, Mahasiswi Farmasi yang Tumbuh Lewat Suara dan Semangat Perubahan

TRIBUNMANADO.CO.ID — Di tengah geliat para generasi muda yang terus mencari jati diri dan arah masa depan, sosok Nur Khalidzah Zahrani Yunus, atau akrab disapa Isma, muncul sebagai potret perempuan muda yang bukan hanya punya impian besar, tetapi juga keberanian untuk mewujudkannya.

Lahir di Tolondadu, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut) pada 9 April 2003, Isma kini menapaki semester akhir kuliahnya di jurusan Farmasi, Universitas Bina Mandiri Gorontalo.

Sejak awal, Isma telah memiliki ketertarikan yang kuat pada dunia kesehatan, khususnya di bidang obat-obatan.

Bagi Isma, memilih farmasi bukan semata pilihan akademik, tetapi juga bentuk kontribusinya terhadap proses penyembuhan dan kesehatan masyarakat.

"Saya melihat farmasi ini sebagai jalur yang memungkinkan untuk saya terlibat langsung dalam proses penyembuhan," katanya, Rabu (23/7/2025).

Perempuan muda yang tinggal di Desa Tolondadu ini ternyata tak hanya unggul di bidang akademik.

Di luar aktivitas kampus, Isma juga dikenal memiliki bakat menyanyi.

Hobi yang digelutinya sejak kecil itu bahkan telah membawanya beberapa kali mendapat prestasi.

Pencapaian tersebut menjadi kebanggaan tersendiri baginya, di tengah kesibukannya sebagai mahasiswi.

Tak hanya berbakat dan tekun, Isma juga memiliki visi yang kuat tentang peran perempuan dalam membangun masa depan.

"Harapan saya ke depan, makin banyak anak muda, khususnya perempuan, yang berani tampil dan mengambil peran. Karena kita bukan hanya jadi penerus, tapi kita juga harus membawa perubahan," ucapnya.

Bagi Isma, kesuksesan bukan hanya soal materi, tetapi juga tentang menjadi pribadi yang bermakna dan berdampak.

"Saya ingin meniti karir yang bukan hanya sukses secara materi, tapi juga bermakna. Di mana saya bisa menjadi versi terbaik dari diri saya dan membawa manfaat bagi orang lain," tuturnya.

Melalui akun media sosialnya, FB: Isma Shanessa dan IG: @ismashanessa, Isma kerap membagikan aktivitas dan semangatnya kepada teman-teman sebayanya.

Isma menjadi salah satu contoh bahwa perempuan muda dari desa pun bisa bersuara, tampil percaya diri, dan memberi warna dalam berbagai bidang. 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado, Threads Tribun Manado, dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.