Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen, Roma 15:1-2, Hidup Saling Menanggung Beban Demi Utuhnya Persekutuan

Renungan harian kristen Minggu 6 Juli 2025.Pembacaan alkitab terdapat pada Roma 15:1-2.

Editor: Chintya Rantung
Istimewa/HO/TribunBatam
RENUNGAN - Renungan harian kristen Minggu 6 Juli 2025. Pembacaan alkitab terdapat pada Roma 15:1-2. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian kristen Minggu 6 Juli 2025.

Pembacaan alkitab terdapat pada Roma 15:1-2.

15:1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri.
15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya.

Tema perenunan adalah Hidup Saling Menanggung Beban Demi Utuhnya Persekutuan.

Khotbah:

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,

Ciri persekutuan orang percaya adalah hidup dalam kebersamaan. 

Namun demikian membangun kebersamaan dalam persekutuan bukanlah hal yang mudah. 

Diperlukan orang-orang yang berbesar hati terhadap perbedaan dan kepelbagaian 
serta diperlukan juga orang-orang yang mau berkorban untuk kepentingan bersama. 

Kesediaan kita untuk menerima orang lain dan menolong mereka yang membutuhkan adalah sebuah kewajiban dan tuntutan untuk terciptanya persekutuan yang utuh.

Firman Tuhan Allah hari ini menyapa kita dengan perkataan,
 
"Kita yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat 
dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri" 

Paulus mengingatkan jemaat agar saling memperhatikan dan menerima satu dengan yang lain dengan jalan 
"Yang Kuat" harus ikut menanggung beban orang "Yang tidak kuat". 

Rupanya dalam jemaat ini, orang Kristen asal Yahudi disebut "yang lemah" 
karena hidup mereka masih terikat dengan peraturan-peraturan Yahudi. 

Sehingga mereka tidak "bebas" dibandingkan dengan orang bukan Yahudi yang tidak terikat pada aturan-aturan lama. 

Orang bukan Yahudi disebut lebih kuat atau dalam konteks ini dapat dikatakan sebagai orang yang lebih dewasa.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved