Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bandara

Bandara Ruang Publik yang Ramah untuk Semua Tanpa Terkecuali, Begini Cara Dapat Layanan Kursi Roda 

Ambar Suryoko mengatakan, penumpang berkebutuhan khusus yang membutuhkan fasilitas seperti kursi roda.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
Tribun Manado/Fernando Lumowa
BANDARA - Fasilitas kursi roda dan tempat duduk khusus untuk orang berkebutuhan khusus di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Jumat (13/6/2025). Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII, Ambar Suryoko mengatakan, penumpang berkebutuhan khusus yang membutuhkan fasilitas seperti kursi roda maupun layanan bantu lainnya dapat langsung menghubungi pihak maskapai atau petugas bandara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bandara merupakan ruang publik yang mencerminkan wajah keberagaman masyarakat. 

Di antara hiruk-pikuk keberangkatan dan kedatangan, terdapat penumpang berkebutuhan khusus yang juga memiliki hak yang sama untuk merasakan kenyamanan, keamanan, dan kemandirian dalam perjalanan mereka.

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII, Ambar Suryoko mengatakan, penumpang berkebutuhan khusus yang membutuhkan fasilitas seperti kursi roda maupun layanan bantu lainnya dapat langsung menghubungi pihak maskapai atau petugas bandara. 

Ia menegaskan, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan bagi penumpang berkebutuhan khusus dalam moda transportasi udara.

"Hal ini agar terwujudnya keselamatan dan keamanan bagi penumpang sesuai dengan regulasi yang berlaku” ujar Ambar kepada Tribunmanado.com, Jumat (13/6/2025). 

Bagi penumpang disabilitas, orang lanjut usia, ibu hamil, atau mereka dengan kondisi medis tertentu, bandara bisa menjadi tempat yang penuh tantangan. 

Jalur panjang, hingga antrean yang melelahkan sering kali membuat perjalanan mereka terasa sulit.

Bandara saat ini mampu bertransformasi menjadi ruang inklusif yang tidak hanya menyediakan fasilitas, tetapi juga menghadirkan empati. 

Jalur khusus, kursi roda, toilet aksesibel, serta petunjuk khusus (guiding block), merupakan bentuk nyata dari komitmen pada kesetaraan.

Katanya, inklusi di bandara bukanlah sekadar kewajiban, tetapi cerminan dari nilai kemanusiaan yang mendalam. 

"Sebuah bandara yang ramah bagi penumpang berkebutuhan khusus adalah bandara yang memahami bahwa semua orang, tanpa kecuali, memiliki hak untuk bepergian dengan rasa aman dan nyaman," katanya. 

Karena ruang publik yang sesungguhnya adalah ruang yang bisa diakses, dinikmati, dan dihargai oleh semua tanpa terkecuali.

Seperti halnya Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado yang senantiasa memberikan pelayanan maksimal yang ramah bagi penumpang berkebutuhan khusus. 

Tersedia layanan kursi roda yang siap pakai mulai dari lansia, penumpang dengan disabilitas, ibu hamil, hingga mereka yang sedang dalam masa pemulihan kesehatan. 

Selain bandara, maskapai penerbangan juga berkomitmen dalam memberikan kemudahan aksesibilitas bagi penumpang berkebutuhan khusus. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved