Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemkab Bolmong

Potret Pasar Imandi Bolmong yang Bikin Wakil Bupati Prihatin, Bangunannya Mulai Rusak Tak Terurus

Wakil Bupati Dony Lumenta saat turun di pasar Imandi ini merasa prihatin saat melihat kondisinya yang mulai rusak.

Penulis: Sujarpin Dondo | Editor: Indry Panigoro
Foto Kominfo Bolmong
PASAR IMANDI: Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong),Sulawesi Utara (Sulut) Dony Lumenta meninjau kondisi pasar KDP yang ada di Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, Rabu (28/05/2025). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Bolmong - Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong),Sulawesi Utara (Sulut) Dony Lumenta meninjau kondisi pasar KDP yang ada di Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, Rabu (28/05/2025).

Wakil Bupati Dony Lumenta saat turun di pasar Imandi ini merasa prihatin saat melihat kondisinya yang mulai rusak.

"Kondisi ini tentu membuat saya prihatin karena bangunannya mulai banyak yang rusak karena belum difungsikan," ucapnya.

RUSAK: Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong),Sulawesi Utara (Sulut) Dony Lumenta meninjau kondisi pasar KDP yang ada di Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, Rabu (28/05/2025).
RUSAK: Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong),Sulawesi Utara (Sulut) Dony Lumenta meninjau kondisi pasar KDP yang ada di Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, Rabu (28/05/2025). (Foto Kominfo Bolmong)

Melihat hal ini Dony mengatakan akan berupaya agar pembangunan pasar KDP Imandi bisa kembali dilanjutkan.

"Kita akan berupaya untuk bagaimana agar kembali bisa dilanjutkan pembangunannya.Namun, tentu kita masih harus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait," ucapnya.

Dony menjelaskan bahwa pembangunan pasar KDP ini sempat mengalami masalah untuk itu sempat terhenti.

"Nanti kita jadwalkan Senin pekan depan akan rapat dengan pihak-pihak terkait soal pembangunan pasar KDP Imandi ini," jelasnya.

Diketahui pembangunan pasar KDP di Kelurahan Imandi ini dibangun lewat APBN dari kementerian terkait.

Pembangunan pasar tersebut dilakukan sejak tahun 2018 dengan bandrol anggaran hampir antara 6 Miliaran rupiah di atas lahan dua haktare lebih.

Namun, pada proses pekerjaan oleh kontraktor tidak mampu menyelesaikan pembangunan, hingga dikenakan pemutusan kontrak kerja dan TGR.

Diketahui juga bahwa untuk status pasar KDP Imandi ini dialihkan ke Pemerintah daerah.

Meski begitu pemerintahan Bupati dan wakil Bupati Yusra Alhabsyi-Dony Lumenta masih harus menyelesaikan masalah ini untuk kelanjutan pembangunan pasar KDP Imandi.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved