Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Populer Sulawesi Utara

Berita Populer Sulawesi Utara Selasa 20 Mei 2025: Dampak Kuliah Daring Unsrat Imbas Pemilihan BEM

Berita Populer Sulawesi Utara Selasa 20 Mei 2025. Dampak Kuliah Daring Unsrat Imbas Pemilihan BEM.

|
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Tribun Manado
SULUT - Berita Populer Sulawesi Utara pada Selasa 20 Mei 2025. Dampak kuliah daring Unsrat imbas pemilihan BEM. Potret Gedung Kantor Pusat Unsrat dan Gerbang Unsrat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berita populer Sulawesi Utara (Sulut) edisi hari ini, Selasa 20 Mei 2025.

Berita terkait penerapan kuliah daring untuk beberapa hari kedepan di Universitas Sam Ratulangi, menjadi sorotan dalam kanal TribunManado.co.id.

Dikabakarn, Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Sulawesi Utara (Sulut), mengumumkan kegiatan perkuliahan mahasiswa akan dilaksanakan secara daring selama 4 hari mulai Selasa 20 Mei 2025 hingga Jumat 23 Mei 2025. 

Keputusan ini diambil dalam rangka mengantisipasi eskalasi proses pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsrat yang hingga kini belum tuntas.

Putusan tersebut tertuang dalam surat resmi dari Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Ir. Arthur G. P. Pinarika dengan nomor surat 3762/UN12/LL/2025 tertanggal 19 Mei 2025. 

Surat keputusan itu ditujukan kepada seluruh dekan di lingkungan Unsrat untuk diteruskan ke seluruh mahasiswa aktif.

"Sehubungan dengan antisipasi eskalasi pemilihan BEM Unsrat yang belum selesai prosesnya, maka diputuskan pelaksanaan kuliah dilaksanakan secara daring," demikian isi surat tersebut.

Kebijakan ini tampaknya tidak hanya berdampak pada perkuliahan, tetapi juga pada akses fisik ke lingkungan kampus.

Pantauan langsung di lokasi pada Selasa (20/5/2025) pagi hingga siang, mahasiswa tidak diizinkan masuk ke area kampus. 

Sejumlah mahasiswa tampak tertahan di gerbang masuk karena dicegat oleh petugas keamanan.

Terlihat ada beberapa mahasiswa yang berusaha meminta izin masuk namun ditolak.

Bukan hanya mahasiswa, pengendara lain termasuk ojek online (ojol) yang hendak menjemput penumpang di dalam kampus juga dilarang masuk dan diminta untuk putar balik. 

Tim mencoba masuk untuk melakukan peliputan juga dicegat oleh pihak keamanan.

"Ini arahan langsung dari Pak Rektor, tidak boleh masuk," ujar salah satu satpam yang berjaga di gerbang. 

Terpantau ada sekitar lima petugas keamanan yang siaga di pintu masuk utama.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved