Pemkab Minahasa
Vanda Sarundajang Tinjau Langsung Warga Terdampak Banjir di Kecamatan Kakas Minahasa
Diketahui sekitar 300 rumah di tiga desa, yakni Desa Tounelet, Paslaten, dan Kaweng masih terendam banjir.
Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, MINAHASA — Wakil Bupati Minahasa Vanda Sarundajang turun langsung memantau kondisi ratusan rumah yang terdampak banjir di Kecamatan Kakas, Minahasa, Sulawesi Utara.
Diketahui sekitar 300 rumah di tiga desa, yakni Desa Tounelet, Paslaten, dan Kaweng masih terendam banjir.
Kejadian ini yang sudah berlangsung lebih dari tiga minggu akibat meluapnya air Danau Tondano.
"Jadi mendengar keluhan warga, saya terjun langsung melihat kondisi banjir di Kecamatan Kakas, dan ada sekitar 300 rumah yang terdampak," ujar Wabup Vanda Sarundajang, Rabu (14/5/2025).
Lanjut Wabup, dari keterangan warga musibah ini sudah tiga minggu lebih akibat meluapnya air Danau Tondano. Namun masyarakat memilih tetap bertahan di rumah masing-masing.
Melihat kondisi tersebut, Vanda Sarundajang menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Minahasa tidak tinggal diam.
Pihaknya segera menyediakan bantuan obat-obatan untuk mengatasi gangguan kesehatan seperti gatal-gatal dan infeksi saluran pernapasan (ISPA) yang mulai dikeluhkan warga.
“Obat-obatan sudah dikoordinasikan dengan pihak Puskesmas. Namun jika terjadi kekurangan, maka Dinas Kesehatan Minahasa akan turun tangan langsung,” kata Vanda Sarundajang.
Dirinya juga mengimbau warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, khususnya tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air.
"Dari hasil pengecekan di lapangan, ditemukan adanya tumpukan sampah, terutama sampah plastik, yang menyumbat saluran air menuju Danau Tondano sehingga memperparah luapan air," beber Vanda.
Menurutnya, Sampah ini masalah nasional, dan penanggulangannya harus dimulai dari kesadaran masyarakat.
"Di wilayah Kakas, sudah ada mobil pengangkut sampah setiap minggu. Saya minta masyarakat menyediakan tempat sampah agar bisa diangkut. Iuran per bulannya pun sangat ringan dan digunakan untuk operasional pengangkutan,” tandas Wabup Minahasa. (Mjr)
Pemkab Minahasa Teken Kerja Sama dengan Kejari, Perkuat Penegakan Hukum Pidana |
![]() |
---|
Kawangkoan Jadi Wilayah Nol Kasus Stunting di Minahasa, Ini Pesan Vanda Sarundajang |
![]() |
---|
Damkar Minahasa Tambah Armada Baru, Ditempatkan di Tondano |
![]() |
---|
Pemkab Minahasa Launching Gerakan Pangan Murah, Beras 5 Kilogram Dijual Seharga Rp 58 Ribu |
![]() |
---|
Maksmimalkan Distribusi Bantuan Pasca-banjir, Pemkab Minahasa Bentuk Tim Gabungan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.