Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bolmong Sulawesi Utara

Penderita ISPA di Bolmong Sulawesi Utara Capai 5.579 Orang Sejak Awal Tahun 2025

"Terbanyak dari Januari hingga April ini adalah penderita ISPA," ucap Kolak kepada Tribunmanado.com, Senin (28/4/2025).

Penulis: Sujarpin Dondo | Editor: Isvara Savitri
Apin/Tribun Manado
DINKES BOLMONG - Kantor Dinkes Bolmong, Sulawesi Utara. Penderita ISPA di Bolmong mencapai 5.579 orang. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLMONG - Penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) jadi keluhan terbanyak masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara, pada Januari-April 2025.

Banyaknya keluhan masyarakat soal penyakit ISPA ini dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bolmong I Ketut Kolak.

"Terbanyak dari Januari hingga April ini adalah penderita ISPA," ucap Kolak kepada Tribunmanado.com, Senin (28/4/2025).

Jumlah penderita ISPA di Bolmong menyentuh angka 5.579 orang.

"Itu data dari puskesmas yang tersebar di Kabupaten Bolaang Mongondow," jelasnya.

ISPA terjadi dikarenakan beberapa faktor, namun paling banyak lewat polusi udara.

"ISPA ini umumnya disebabkan infeksi virus atau bakteri yang menyerang saluran pernapasan," jelasnya.

Kolak mengatakan pihaknya terus melakukan koordinasi agar angka ini tidak terus bertambah.

"Kami terus melakukan sosialisasi dengan masyarakat melalui puskesmas tentang bahaya serta penyebab penyakit ISPA ini kepada masyarakat," ucapnya.

Dari seluruh puskesmas, terbanyak penderita ISPA ada di Puskesmas Inobonto, yaitu 647 orang.

Ilustrasi flu biasa kenali perbedaannya dengan virus corona Omicron
Ilustrasi flu biasa kenali perbedaannya dengan virus corona Omicron (FREEPIK/KATEMANGOSTAR)

"Kalau yang paling sedikit di puskesmas Tadoy sebanyak 130 orang," jelasnya.

Berikut data jumlah penderita ISPA di tiap puskesmas yang ada di Bolmong:

1. Puskesmas Lolak: 479 orang

2. Puskesmas Maelang: 260 orang

3. Puskesmas Buntalo: 182 orang

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved