Kecelakaan Maut di Atoga Boltim Sulut : Mobil Masuk Jurang, Ada 5 Korban, 2 Meninggal, 3 Dirawat

KOTAMOBAGU, TRIBUN - Seorang prajurit TNI datang dari Bandung, Jawa Barat (Jabar), Jumat (11/4/2025) pagi. Saat tiba dia langsung masuk ke dalam rumahnya di Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). 

Berseragam loreng lengkap, prajurit TNI bernama Asril Mbaga yang sering disapa dengan nama Acil ini tak bisa lagi menahan tangis. Dia langsung histeris menangis melihat ibunya bernama Srie Kadarningsih telah terbujur kaku. 

Beberapa orang dekat keluarga Acil tampak memegang tangan dan tubuhnya. Mereka menenangkan Acil. “Acil sangat dekat dengan ibunya,” ujar Toni, keluarga dekat Srie Kadarningsih. 

Ternyata sudah 7 tahun Acil tidak bertemu langsung dengan ibunya Srie Kadarningsih. Acil harus melaksanakan tugasnya sebagai Prajurit TNI di Bandung Jawa Barat. Jika kangen ibunya, Acil selalu menelepon ibunya. “Selama bertugas di Bandung, Acil hanya bisa telponan dengan ibunya. Baru rencana bulan depan mau ajak ibunya ke Bandung,” kata Toni. 

Rencana tersebut tak bisa mereka lakukan lagi. Srie Kadarningsih telah lebih dulu menghadap yang maha kuasa, yang maha pencipta.

Srie Kadarningsih memiliki 3 anak yaitu Aska Fatma Sari Mbaga, Asril Mbaga, dan Aprianyansah Mbaga. Dua sudah menikah. Anak bungsunya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Kini Srie meninggalkan mereka semua. 

Srie Kadarningsih meninggal dunia setelah alami kecelakaan di Jalur Atoga, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara. (Jalur ini menghubungkan Kecamatan Modayag dan Kecamatan Motongkad). Mobil yang dia tumpangi jatuh ke jurang, Kamis 10 April 2025 Pukul 17.45 Wita. 

Selain Srie Kadarningsih, ada korban lain yang juga meninggal dunia pada kecelakaan maut ini yaitu Meiske Danari.

Rumah Srie Kadarningsih dipadati pelayat, karangan bunga juga berjejer di halaman rumah. Tak hanya warga sipil, terlihat juga beberapa anggota TNI dipimpin Komandan Kodim (Dandim) 1303 Bolmong, Letkol Inf Fahmil Harris. 

Almarhumah Srie Kadarningsih adalah seorang ibu Persit atau persatuan istri tentara. 
Dia adalah istri dari Serka Edi Mokodompit. Letkol Inf Fahmil Harris datang khusus untuk bertemu Serka Edi Mokodompit. Sebagai tanda turut belasungkawa. Pemerintah Kabupaten Boltim pun hadir ikut berbelasungkawa atas duka ini. Wakil Bupati Boltim Argo Sumaiku datang melayat. “turut berduka,” kata Argo. 

Jenazah almarhumah Srie Kadarningsih dimakamkan siang ini, usai Sholat Jumat, sekitar Pukul 13.00 Wita di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Biga, Kotamobagu. 

Srie Kadarningsih Ramah dan Penuh Kasih

Srie Kadarningsih telah pergi meninggalkan dunia ini, namun semua hal baik tentangnya akan selalu dikenang oleh keluarga dan semua orang yang mengenalnya. 

Di mata keluarga dan tetangga, almarhumah dikenal memiliki tutur kata yang lembut dan menyenangkan dalam menyapa siapa saja. Kedekatannya dengan anak-anak dan lingkungan sekitar membuatnya sangat dicintai. “Beliau itu orang yang lembut sekali kalau bicara, apalagi kalau menyapa. Sangat baik dengan tetangga. Sama anak-anak juga dekat sekali,” ucap seorang tetangga. 

Kehangatan almarhumah tak hanya terasa di lingkungan keluarga, tetapi juga di lingkungan kerja. Srie Kadarningsih diketahui pernah menjabat sebagai Kepala Bidang di Dinas Pariwisata Pemkab Boltim, serta Kepala Bidang Kebudayaan di Dinas Pendidikan Pemkab Boltim.