Penikaman di Minahasa
Motif Pelaku Tikam Pemuda Asal Langowan Minahasa Saat Pesta Miras, Tersangka Terancam Hukuman Mati
Korban pun mengajak seorang lelaki di sana yang berinisial RT untuk berkelahi, namun dilerai oleh LB dan SS.
Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MINAHASA - Polres Minahasa menggelar konferensi pers terkait kasus pembunuhan yang menewaskan seorang pemuda asal Desa Wolaang, Kecamatan Lagowan Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Rabu (9/4/2025).
Pelaku berinisial LB (20) alias Edun dan SS (17) tega menghabisi nyawa Jessie Kalangie JL (22) saat mereka mengikuti pesta miras di Langowan.
Kapolres Minahasa AKBP Steven Simbar didampingi Kasat Reskrim Polres Minahasa AKP Edi Susanto mengungkapkan peristiwa tersebut terjadi di Desa Karumenga, Kecamatan Langowan Utara, Minahasa pada Minggu (6/4/2025) sekitar pukul 14.00 Wita.
"Jadi kronologis kejadian pada hari Minggu tanggal 6 April 2025 sekitar pukul 11.00 Wita tersangka LB dijemput oleh teman-temannya untuk pergi ke rumah tersangka SS. Saat itu LB sudah membawa senjata tajam diselipkan di pinggang," jelas Steven.
Kemudian, SS bersama teman-temannya pergi membeli minuman beralkohol Cap Tikus yang dicampur dengan minuman M Susu dan mengonsumsinya di kamar SS.
"Selanjutnya datang korban lelaki JK bersama dengan temannya lelaki HT di mana pada saat itu korban datang sudah dalam keadaan mabuk dan juga membawa senjata tajam jenis pisau yang diselipkan di pinggangnya," jelas Steven.
Korban pun mengajak seorang lelaki di sana yang berinisial RT untuk berkelahi, namun dilerai oleh LB dan SS.
Saat minuman habis, LB mengajak pindah tempat minum di rumah salah satu keluarganya dengan syarat tidak membuat keributan dan pergi dengan menggunakan sepeda motor.
Di sisi lain, SS naik mobil bersama rekan lainnya.
Sesampainya di lokasi tersebut, LB keluar dengan sepeda motor bersama satu rekannya untuk membeli minuman.

Saat kembali, mereka langsung minum di lokasi tersebut.
Pada saat sedang pesta miras, SS sempat mengambil pisau LB dan korban untuk berfoto-foto.
Setelah itu, SS mengembalikan pisau LB dan pisau milik korban dipegang LB dan diselipkan di pinggangnya.
"Kemudian korban JK yang dalam keadaan mabuk sempat memukul lelaki RT yang berada di dalam mobil bersama perempuan JT. Saat kembali di meja tempat minum korban JK sempat meludahi SS pada saat akan mengambil minuman," beber Steven.
SS yang tidak terima karena diludahi sempat menangis karena merasa diperlakukan seperti anak kecil.
Akhirnya Terungkap Motif Penikaman Mahasiswa Hingga Tewas di Kawangkoan Minahasa Sulut, Berawal Ini |
![]() |
---|
Kronologi Mahasiswa Ditikam oleh Temannya Hingga Tewas di Kawangkoan Minahasa Sulut |
![]() |
---|
Kasus Penikaman Terjadi Saat Pengucapan Syukur di Kiawa Minahasa, Seorang Mahasiswa Tewas Ditikam |
![]() |
---|
Kronologi Penikaman di Toulour Minahasa, Ternyata Berawal dari Hal Ini |
![]() |
---|
Sosok CM, Pemuda 19 Tahun yang Tikam Warga Tondano hingga Tewas, Pelaku Melarikan Diri Usai Menikam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.