Sosok
Rayakan Ulang Tahun ke-77, Nikodemus Piri Ungkap Rahasia Panjang Umur: Jangan Stres
Tepat Hari Jumat, (4/4/2025) lalu, menjadi momen penuh sukacita di rumah Nikodemus Piri, warga Desa Tumaratas, Kecamatan Langowan Barat, Minahasa
Penulis: Petrick Imanuel Sasauw | Editor: Erlina Langi
TRIBUNMANADO.CO.ID – Tepat Hari Jumat, (4/4/2025) lalu, menjadi momen penuh sukacita di rumah Nikodemus Piri, warga Desa Tumaratas, Kecamatan Langowan Barat, Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut).
Pria kelahiran 1948 itu merayakan ulang tahunnya yang ke-77. Usia yang tidak lagi muda, tapi semangatnya tetap menyala.
Wajahnya berseri. Matanya berbinar saat melihat anak-anak, cucu-cucu, dan cecenya datang berkumpul.
Bagi Niko sapaan akrabnya, inilah kebahagiaan yang tak ternilai.
“Senang masih bisa diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk merayakan momen ini,” ujar dia.
Perayaan ini digelar sederhana namun penuh makna.
Ibadah syukur menjadi awal acara, dihadiri keluarga dekat, tetangga, dan kerabat. Setelah itu, mereka makan bersama.
Kemudian para cucu-cucu memberikan kejutan kue ulang tahun untuknya. Ia tampak sangat senang.
Seluruh keluarga kemudian berfoto bersama sang kepala keluarga.
Bahkan saat diajak Tik-tokan, ia tak menolak. Justru malah lebih semangat.
Niko tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya.
Meski istrinya telah lebih dulu meninggalkan dunia beberapa tahun lalu, ia tetap kuat dan semangat menjalani hidup.
Ia tahu, kebahagiaan itu masih ada, tersimpan dalam kehadiran 7 anak, 19 cucu, dan 5 cece yang mencintainya.
Tak banyak aktivitas berat yang ia lakukan di usia senja ini.
Namun kebun kecil di belakang rumah dan ayam-ayam peliharaannya menjadi hiburan tersendiri.
Setiap pagi dan sore, ia duduk santai di halaman, menyeruput kopi hangat sambil sesekali memberi makan ayam-ayam yang mendekat.
“Ini hiburan saya. Lihat ayam, duduk tenang, minum kopi. Hati jadi damai,” katanya sambil tersenyum.
Sesekali juga ia pergi ke rumah anak-anaknya. Meski jalan kaki dengan jarak yang terbilang cukup jauh. Dari satu rumah ke rumah lainnya. Ia tak mengeluh.
Lantas, apa Rahasia Umur Panjang dan tetap sehat di usia 77 tahun ini?
“Jangan stres, dan berserah penuh kepada Tuhan,” jawabnya mantap.
Setiap hari, Niko memulai pagi dengan hal yang tak pernah ia tinggalkan, berdoa.
Di waktu subuh, ia bangun lebih awal, melipat tangan dan kemudian berdoa.
Dengan khusyuk, satu per satu menyebut nama anggota keluarganya dalam doa.
“Tak ada yang terlewat,” ucapnya.
“Tak ada kata lain selain berserah kepada Tuhan, Sang Pencipta," pungkasnya. (Pet)
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Sosok Starry Rampengan Dirut RSUP Kandou, Punya Visi Jadi Pusat Rujukan Kesehatan di Indonesia Timur |
![]() |
---|
Sosok Angel Kasih Lumenon, Bibit Muda Catur Sulut yang Mulai Bersinar, Terinspirasi Kakaknya |
![]() |
---|
Sosok L, Anggota DPRD Wakatobi yang Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan, 11 Tahun Masuk DPO |
![]() |
---|
Mengenal Wiji Thukul, Aktivis Sekaligus Penyair yang Hilang dan Tak Pernah Ditemukan |
![]() |
---|
Sosok Robert Liester, Jenius Matematika Sulut: Kembali Raih Piala dan 5 Medali di Kompetisi 3 Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.