Sosok Angel Kasih Lumenon, Bibit Muda Catur Sulut yang Mulai Bersinar, Terinspirasi Kakaknya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dunia catur di Sulawesi Utara kembali melahirkan bibit muda berbakat. 

Angel Kasih S Lumenon, bocah kelahiran 10 November 2017 asal Desa Warembungan, Kabupaten Minahasa, kini mulai menunjukkan ketertarikannya secara serius di olahraga adu strategi ini.

Kecintaan Angel pada catur berawal dari rasa ingin tahu saat melihat sang kakak berlatih. 

Dari situlah ia mulai tekun mendalami permainan, bahkan menjadikannya sebagai rutinitas sepulang sekolah.

“Setiap hari Angel kami latih secara bertahap. Saya sendiri yang mendampinginya, sementara doa dan dukungan penuh selalu datang dari mamanya,” ungkap Steven Lumenon, ayah sekaligus pelatih pertamanya kepada Tribun Manado, Sabtu 13 September 2025. 

Di usianya yang masih sangat muda, Angel dikenal ulet dan rajin. 

Ia selalu meluangkan waktu untuk berlatih, sembari tetap menjalani kesehariannya sebagai pelajar. 

"Saya selalu dilatih sama papi sepulang sekolah," jelas Angel.

Sang ibu, Santi Cecilia, turut memberi motivasi agar Angel terus berkembang tanpa melupakan sekolah.

Bakat besar Angel memberi harapan baru bagi dunia catur Sulut. 

Dengan bimbingan keluarga dan tekad yang kuat, ia digadang-gadang bisa menjadi salah satu andalan daerah bahkan nasional di masa depan.

Tentang Catur

Catur adalah permainan papan strategi yang dimainkan oleh dua orang.

Permainan ini mensimulasikan pertempuran antara dua pasukan yang saling berhadapan.

Tujuannya adalah untuk "mengecek" dan "menyekakmat" (mengunci pergerakan) raja lawan, sehingga raja tersebut tidak bisa lagi melarikan diri dari ancaman.

Asal-usul catur diyakini berasal dari India pada abad ke-6 Masehi, dengan nama awal Chaturanga.