Penganiayaan di Bitung
Kronologi Penganiayaan di Bitung Kompleks yang Sama Dengan Pembunuhan Remaja, Korban Ditikam 2 Kali
Kapolsek Maesa AKP, Ferry Padama menjelaskan kronologi kasus penganiayaan dengan senjata tajam (sajam),
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Glendi Manengal
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, pelaku saat ini sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan di proses sesuai hukum yang berlaku.
"Barang bukti senjata tajam yang digunakan untuk melakukan penganiayaan masih dalam pencarian," tutup Kapolsek.
_____
Sebelumnya, pada 1 April 2025 di Kompleks Sari Kelapa Kota Bitung terjadi kasus pembunuhan, yang menewaskan Ananda Parasetyo (17).
Dimana korban dan pelaku sama-sama masih di bawah umur.
Korban 17 tahun, sementara pelakunya masih 16 tahun.
Kejadian pembunuhan ini juga berawal dari minum minuman keras (miras) sama-sama.
Hal itu dijelaskan Kasat Reskrim Polres Bitung, Iptu Gede Indra Asti, Rabu 2 April 2025.
Kasat menjelaskan bahwa, pelaku dan korban sedang pesta minuman keras (miras) di rumah salah satu perempuan.
Makian dari Korban Jadi Pemicu
Lanjut Kasat, beberapa saat kemudian pelaku dan korban sudah mabuk.
Kemudian pelaku mengajak korban untuk pulang ke rumah.
Namun, korban memaki beberapa kali dan memarahi pelaku.
Mendengar hal itu pelaku tidak terima dan keduanya cekcok.
Korban kemudian mengayunkan tangan kanan ke arah pelaku.
Polres Bitung Tangkap 2 Pelaku Penganiayaan di Depan RM Amoy Girian, Korban Dipukul, Motif Terungkap |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Motif Penganiayaan di Perayaan Ketupat Bitung, Pelaku Akui Terpengaruh Alkohol |
![]() |
---|
Sosok Sadam, Pria Manado yang Tikam Leher dan Wajah Warga Hanya karena Uang Rp 50 Ribu Hilang |
![]() |
---|
Sosok Anto, Pelaku Penganiaya di Bitung yang Bikin Korbannya Meninggal, Sempat Buron Kini Ditangkap |
![]() |
---|
Pelaku Penganiayaan Terhadap Risal Kanaung Ditangkap di Manado, Sempat Buron 4 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.