Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PLN

Terungkap Penyebab Listrik Sering Padam di Tagulandang Sitaro Sulawesi Utara, Ini Penjelasan PLN

Warga di Tagulandang, Sitaro, Sulawesi Utara mengeluhkan adanya pemadaman listrik secara tak beraturan oleh PLN. Terungkap penyebabnya.

|
Tribun Manado/Eduard J Tahulending
KANTOR PLN TAGULANDANG - Suasana di Kantor PLN ULP Tagulandang, Kamis (27/3/2025). (Eduard J Tahulending /Tribun Manado) 

SIAU, TRIBUN - Beberapa hari terakhir ini, di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dilaporkan sering terjadi pemadaman listrik. 

Masyarakat Tagulandang menilai pemadaman listrik tersebut dilakukan secara tidak beraturan atau tidak sesuai dengan penyampaian dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). 

“Pemadaman listrik tersebut, tidak beraturan kadang-kadang pengumumannya dilain (hari) tapi matinya dilain (hari). Listrik mati (padam) juga selama tujuh sampai delapan jam. Itu yang membuat kami sangat kecewa,” ujar Mangundap, Warga Tagulandang kepada Tribun Manado, Kamis (27/3/2025). 

Lanjut Mangundap, pemadaman listrik tersebut membuat sejumlah barang elektronik milik warga alami kerusakan.

Warga pun alami kesulitan, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM. 

“Pemadaman listrik tidak beraturan mengakibatkan ikan rusak di kulkas. Rakyat sudah susah tambah lagi jadi susah. Itu yang harus dihargai (jadi perhatian) oleh PLN.

Kalau tidak dihargai oleh PLN, masyarakat bisa marah. Karena bukan saja rugi dalam listrik tapi kan mereka punya kesulitan lain,” ujar Mangundap. 

Dia berharap kiranya pihak PLN Tagulandang, agar cepat dapat mengatasi masalah pemadaman listrik ini, agar supaya masyarakat dalam melakukan aktivitas bisa lancar.

Penjelasan PLN

Manager PLN Unit Tagulandang, Henry Nugroho menanggapi keluhan masyarakat terhadap adanya pemadaman listrik di Tagulandang

“Pertama, setiap ada pemadaman dari PLN Tagulandang selalu menginformasi melalui grup stakeholder, di mana stakeholder itu yang akan memberikan informasi kepada masyarakat, melalui grup FB mereka atau melalu grub WhatsApp. 

Kedua, terkait kondisi kelistrikan di Tagulandang, sudah kami infokan di grup stakeholder, ada maintenance atau gangguan terhadap mesin besar kami,” ujar dia. 

Lanjut Henry terkait tidak sesuai dengan jadwal pemadaman, itu karena memang ada beberapa gangguan yang sering terjadi di beberapa lokasi. 

“(Untuk hal ini) petugas ini sudah kami bagi jadi ketika ada pemadaman langsung ditindaklanjuti. Misalnya petugas A kearah sini petugas B kearah sini, itu yang mempercepat mobilitas,” ujar dia. 

Henry kemudian menjelaskan terkait adanya pemadaman listrik yang lama di Tagulandang beberapa hari terakhir ini. 

“(Itu karena) setelah gangguan mesin besar terjadi, mesin lain juga ikut terjadi gangguan. Makanya pemadamannya dikatakan lama. 

Memang ada waktu di mana waktu padam itu lama, tetapi masih ingat juga bahwasanya dari PLN tidak sering melakukan seperti ini. Kita lebih condong ketika bebannya sudah masuk artinya mesin masih ada yang lowong, beban kita masukan sebelum jadwalnya.

Ada jadwal yang lama matinya dan ada jadwal yang lebih tidak lama matinya, artinya sebelum masa waktu padam dia sudah masuk,” ujar dia, 

Lanjut Henry, perbaikan yang dilakukan PLN ini melibatkan beberapa pihak. “Yang bisa saya katakan di sini, kami akan usaha semaksimal mungkin. 

Apalagi kami sedang melakukan siaga ramadan dan idul fitri, dimana kami juga mengejar sebisa mungkin bisa normal dalam waktu dekat dan sambil menunggu beberapa pihak yang akan melakukan perbaikan,” ujar Henry. 

Henry kemudian menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Tagulandang akibat pemadaman listrik ini.

“PLN sama sekali tidak mengiginkan hal ini terjadi karena kami juga dirugikan, pelanggan juga dirugikan. Kami mengimbau kepada masyarakat tetap mendukung kami terkait proses pemadaman, proses penyalaan dan proses apa yang terjadi di proses sisi pembangkitan kami.

Terkait pengunaan listrik bisa lebih diatur apalagi yang menggunakan mesin seperti pompa air, ketika jadwalnya menyala segera bisa diisi untuk kebutuhan,” ujar dia. 

(Tribun Manado/Edu)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved