Cewek Kotamobagu
Henny Mokoginta Cewek Asal Kotamobagu Ngaku Jadi Guru Bukan Hanya Pekerjaan Tapi Panggilan Hati
Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, masih ada sosok-sosok inspiratif yang memilih jalan pengabdian dengan penuh keikhlasan.
Penulis: Diki Cahya Mulya Gobel | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, masih ada sosok-sosok inspiratif yang memilih jalan pengabdian dengan penuh keikhlasan.
Seperti halnya Henny Mokoginta, perempuan cantik asal Bilalang 2, Kota Kotamobagu Sulawesi Utara.
Henny diketahui saat ini mengabdikan dirinya sebagai guru di Madrasah Ibtidaiyah Baitul Makmur Kotamobagu.
Sejak menyelesaikan pendidikan di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Henny langsung melangkah ke dunia pendidikan.
Hal itu sesuai dengan cita-citanya sejak kecil.
Menurutnya, menjadi seorang guru bukan sekadar pekerjaan baginya, melainkan panggilan hati.
“Saya senang dengan anak-anak dan memang merasa bahwa dunia mendidik adalah bagian dari diri saya. Saya ingin berbagi ilmu, membimbing mereka dari yang tidak tahu menjadi tahu,” katanya, Rabu (26/3/2025).
Meski ini adalah pengalaman kerja pertamanya, Henny tidak gentar menghadapi berbagai tantangan.
Sebagai seorang guru di tingkat sekolah dasar, ia harus memiliki kesabaran ekstra dalam menghadapi beragam karakter siswa. Termasuk ketika ada anak-anak yang tantrum di kelas.
“Harus sabar dan memahami maksud mereka. Selain itu, seorang guru juga punya tuntutan administratif seperti menyusun perangkat pembelajaran,” ucapnya.
Namun, di balik tantangan itu, ada kebahagiaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
Melihat anak-anak didiknya berkembang dan memahami pelajaran menjadi kebanggaan tersendiri bagi Henny.
Baginya, guru adalah profesi yang tidak hanya sekadar mengajar, tetapi juga membentuk karakter dan masa depan generasi penerus.
Sebagai seorang perempuan, Henny ingin menginspirasi anak muda lainnya, terutama perempuan, untuk berani mengejar mimpi dan mencintai profesi yang mereka jalani.
“Apapun pekerjaanmu, cintai dan hargai. Jangan takut untuk memulai sesuatu yang baik, jangan mudah menyerah, dan selalu belajar. Kesuksesan butuh usaha dan keberanian untuk mengambil risiko,” tuturnya.
Dengan keikhlasan dan dedikasinya, Henny Salbia Mokoginta membuktikan bahwa menjadi seorang guru bukan hanya tentang memberi ilmu.
Tetapi, juga tentang membentuk masa depan dengan kasih sayang dan ketulusan.
Ia pun berharap bahwa profesinya ini akan menjadi kunci kesuksesan, baik bagi dirinya sendiri maupun bagi anak-anak yang ia didik.
Bagi yang ingin mengenalnya lebih dekat, Henny bisa ditemukan di media sosial dengan akun Instagram @hennymokoginta, Facebook Henny Salbia Mokoginta, dan TikTok Eniww.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Cewek Kotamobagu Revalina Kawulusan, Mahasiswi Peraih Gelar Putri Kominpro yang Aktif Berorganisasi |
![]() |
---|
Cewek Kotamobagu Mega Palit, Guru Cantik Cucu Seniman Populer Bolaang Mongondow Bernard Ginupit |
![]() |
---|
Sosok Aprilia Andup Perempuan Muda Inspiratif Asal Kotamobagu yang Hobi Organisasi dan Puncak Gunung |
![]() |
---|
Kisah Arista Sucita Paputungan: Perjalanan ASN Perempuan Kotamobagu Mengabdi di Dunia Pendidikan |
![]() |
---|
Sosok Tata Podomi Perempuan Muda Mandiri Asal Kotamobagu: Kuliah Sambil Kerja Demi Masa Depan Cerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.