Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan di Tomohon

Pengakuan Saksi Kecelakaan Mobil Dinas Polisi dan Pemotor di Tomohon: Sempat Beri Kode Jalan Pelan

Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan raya Tomohon, tepatnya di perbatasan Kelurahan Lansot dan Tumatangtang, pada Sabtu (15/3/2025)

Kolase/Ist/Mejer Lumantouw,Tribun Manado
KECELAKAAN - Kolase foto Kasat Lantas Polres Tomohon Iptu Engelina Yusuf dan ilustrasi Kecelakaan. Sabtu (15/3/2025) pagi tadi terjadi kecelakaan di ruas jalan raya Tomohon Sulawesi Utara, tepatnya di perbatasan Kelurahan Sarongsong Lansot dan Tumatangtang. Mobil dinas polisi tabrakan dengan pemotor, diduga rombongan Polda Sulut. 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan raya Tomohon, tepatnya di perbatasan Kelurahan Lansot dan Tumatangtang, pada Sabtu (15/3/2025) sekitar pukul 06.30 Wita. 

Kecelakaan ini melibatkan kendaraan Toyota Fortuner putih berpelat dinas kepolisian nomor 3 - XV dengan seorang pengendara sepeda motor.

Kasat Lantas Polres Tomohon Iptu Engelina Yusuf membenarkan insiden tersebut.

"Iya, benar," ujarnya saat dikonfirmasi.

Ia menambahkan unit Gakkum (Penegakan Hukum) telah menangani kasus ini lebih lanjut.

Meski begitu dari pihak kepolisian masih mendalami insiden ini untuk mencari informasi terkait kronologi kejadian.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari sumber Tribun Manado, kendaraan Fortuner tersebut merupakan bagian dari iring-iringan yang diduga milik Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) dan tengah dikawal oleh mobil patroli pengawalan (Patwal). 

Rombongan datang dari arah pusat kota Tomohon, sedangkan pemotor melaju dari arah berlawanan.

Pengakuan Saksi Mata

Insiden ini terjadi saat jemaat GMIM Getsemani Lansot sedang menggelar kegiatan Pembukaan H2RG. 

Sejumlah petugas Panji Yosua yang mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi telah memberikan isyarat agar rombongan memperlambat laju kendaraan. 

Namun, iring-iringan tetap melaju dengan kecepatan tinggi.

"Kami sudah kasih kode supaya mereka jalan pelan. Patwal masuk, sirene berbunyi, tapi laju kendaraan tetap kencang meski ada kegiatan jalan sehat H2RG," ujar Fano, anggota Panji Yosua yang bertugas di bagian utara jalan.

Saksi mata lainnya Chandra Pande, yang berjaga di bagian selatan menuturkan rombongan melaju dengan kecepatan sekitar 50 km/jam saat melewati lokasi acara. 

Tidak lama setelah melintas, terdengar suara benturan keras sebanyak dua kali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved