Pemkab Minut
Ratusan Anggota Satpol PP Minahasa Utara Diperiksa, Kasat Olfy Kalengkongan Beri Penjelasan
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ratusan anggota Satpol PP dipanggil khusus oleh pihak Inspektorat Kabupaten Minut untuk keperluan pemeriksaan.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI – Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, mengunjungi Kantor Inspektorat Kabupaten Minut pada Jumat (14/3/2025).
Sebagian besar anggota Satpol PP terlihat mengenakan pakaian seragam dengan tulisan Satpol PP, sementara beberapa lainnya mengenakan pakaian bebas rapi.
Mereka terlihat berkumpul di lobi kantor Inspektorat, baik di depan kiri dan kanan gedung, di tangga, serta ada yang sedang mengisi absen di meja resepsionis.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ratusan anggota Satpol PP dipanggil khusus oleh pihak Inspektorat Kabupaten Minut untuk keperluan pemeriksaan.
"Tadi di lantai dua, kami diisi beberapa pertanyaan dan diminta untuk memberikan keterangan di kertas yang sudah disiapkan," kata seorang anggota Satpol PP Minut yang meminta identitasnya dirahasiakan, Jumat (14/3/2025).
Di tempat terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Pemkab Minut, Olfy Kalengkongan, membenarkan bahwa ratusan anggotanya dipanggil khusus dan diperiksa oleh Inspektorat Kabupaten Minut.
Jumlah anggota yang dipanggil dan diperiksa sebanyak 174 orang.
"Mereka dimintai keterangan terkait seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) tahap I dan II, serta terkait gaji mereka," ujar Olfy Kalengkongan, Jumat (14/3/2025), di kantornya.
Lebih lanjut, mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minut ini menjelaskan bahwa ia belum mengetahui secara pasti apa inti permasalahan yang sedang diperiksa oleh Inspektorat.
Terkait informasi mengenai penambahan anggota Satpol PP, Olfy menegaskan bahwa tidak ada rekrutmen baru sejak Januari 2025.
"Ya, saya pastikan tidak ada penambahan anggota Satpol PP yang baru," tegasnya.
Anggota Satpol PP yang diperiksa oleh Inspektorat berstatus sebagai P3K.
Untuk tahap I, ada 87 anggota Satpol PP yang lolos seleksi, sementara tahap II terdapat 40 orang yang lolos berkas. Ada juga 101 orang yang masih menunggu masa sanggah, namun hanya sekitar 40 orang yang tidak memberikan sanggahan.
Pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Minut memiliki kewenangan terkait jadwal dan masa sanggah.
Olfy menegaskan bahwa pihaknya sangat kooperatif dan mengarahkan anggotanya untuk memenuhi panggilan pemeriksaan tersebut.
"Itu kan pemeriksaan khusus," tambah Olfy.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>
Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>
Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>
Bupati Minut Joune Ganda Ikut Evakuasi Korban KM Barcelona yang Terbakar di Perairan Talise |
![]() |
---|
Dewan Pengurus Apkasi Dikukuhkan, Bupati Minut Joune Ganda Jabat Sekjen, Siap Perkuat Kolaborasi |
![]() |
---|
Ketua PMI Minut Kristi Arina Beberkan Kegiatan Rakernis dan Semnas UDD PMI |
![]() |
---|
Menuju 100 Persen Perlindungan Pekerja, Bupati Minut Joune Ganda Keluarkan Instruksi Wajib BPJS |
![]() |
---|
Soal Penanganan Stunting di Minahasa Utara, Bupati Minut Joune Ganda: Target Nol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.