Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Bina Remaja GMIM, Renungan 9 - 15 Maret 2025, Mazmur 32:1-11, Berbahagialah Orang yang Diampuni

Bina Remaja GMIM, renungan ibadah remaja dalam sepekan mulai 9 - 15 Maret 2025. Pembacaan alkitab terdapat pada Mazmur 32:1-11.

Editor: Chintya Rantung
Chintya Rantung/Tribun Manado
BINA REMAJA - Renungan ibadah remaja dalam sepekan mulai 9 - 15 Maret 2025. Pembacaan alkitab terdapat pada Mazmur 32:1-11. 

Kejahatan merajalela dari zaman ke zaman termasuk di era digital.

Dengan kecanggihan orang dapat menipu melalui judi online, memutarbalikkan data dan fakta demi kepentingan pribadi 
dan keinginan sekelompok orang yang berpengaruh.

Yang hitam menjadi putih, yang putih menjadi hitam. Kesedihan melanda manusia, ketika penghukuman Allah datang atas orang-orang pembuat dosa. 

Adik-adik remaja yang dikasihi Tuhan. 

Tema renungan Minggu sengsara kedua ini "Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya yang dosanya ditutupi" Maz 32:1-11. "Kebahagiaan orang yang diampuni pelanggarannya" adalah Mazmur Daud nyanyian pengajaran.

Daud raja kedua Israel adalah raja yang dipilih Tuhan untuk menjadi berkat.

Sehebat-hebatnya manusia, raja sekalipun ternyata tidak luput dari perbuatan dosa. 

Ketika Daud jatuh dalam dosa melalui perzinahan dengan perempuan yang bernama Betsyeba, istri Uria dan 
melakukan pembunuhan secara tidak langsung terhadap suami Betsyeba (2 Sam 11-12), ia sadar bahwa ia telah menyakiti hati Tuhan, ia jatuh dalam dosa.

Kata Daud "Selama aku berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu, karena aku mengeluh sepanjang hari" (ayat 3), "Sebab siang malam tanganMu menekan aku dengan berat, sumsumku menjadi kering, seperti oleh teriknya musim panas" (ayat 4) orang yang takut akan Tuhan, jatuh dalam dosa, merasa menyesal, sedih, susah mengeluh karena tekanan oleh penghukuman Allah. 

Raja Daud tidak berdiam diri, ia datang kepada Tuhan dengan doa pengakuan dosa.

"Dosaku kuberitahukan kepadaMu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada Tuhan pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku" (ayat 5).

Doa pengakuan dosa Daud ini, di pakai oleh kita GMIM melalui tata ibadah GMIM yang kita ucapkan sebagai doa pengakuan dosa kita.

Hendaklah yang berdosa mengaku dosanya kepada Tuhan dengan menyesali segala perbuatan yang menyakiti hati Tuhan dan hiduplah dalam pertobatan. 

Adik-adik remaja yang dikasihi Tuhan,

Tuhan adalah pengasih, Ia mengasihimu apapun keadaanmu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved