Kubu Welly - Anisya Siap Bertarung di Sidang MK, Vanderik : Kami Pertahankan Kemenangan Rakyat

MANADO, TRIBUN - Tim hukum pasangan calon Bupati Talaud dan Wakil Bupati Talaud Welly Titah - Anisya Bambungan siap bertarung di Sidang pembuktikan Mahkamah Konstitusi (MK). 

Diketahui, MK memutuskan melanjutkan sidang sengketa Pilkada Talaud ke tahap pembuktian.

Hakim MK menilai permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) yang diajukan pasangan calon Irwan Hasan dan Haroni Mawentiwalo memenuhi ambang batas.

"Kami siap bertarung di agenda pembuktian nanti dengan bukti, baik surat dan ahli serta saksi yang ada," beber Vanderik Wailan, kuasa hukum pasangan calon Bupati Talaud dan Wakil Bupati Talaud Welly Titah-Anisya Bambungan kepada Tribun Manado, Minggu (9/2/2025).

Ia menuturkan, pihaknya sudah menerima panggilan sidang dari MK yang dikirim kepaniteraan.
Sidang pembuktian dijadwalkan pada  Kamis (13/2/2025) sore.

Vanderik menuturkan, pihaknya dalam sidang akan membuktikan bantahan terhadap empat dalil pemohon.

"Dalil pertama terkait penggunaan fasilitas Pemda bersama ASN dan Bupati, kemudian pelibatan perangkat desa, politik uang pada masa kampanye serta transferan ke penyelenggara, juga dalil pelanggaran prosedural di 20 TPS," kata dia.

Ungkap dia, MK berwenang mendalami dalil pemohon dalam sidang lanjutan.

Apakah itu benar ataukah mengada ada.

Pihaknya hakul yakin dapat menang di sidang nanti.

"Dan kami yakin bersama Termohon akan mempertahankan SK Penetapan Hasil Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud No. 1259 oleh KPUD Talaud," katanya.

Ia menegaskan Welly Titah dan Anisa merupakan produk yang dihasilkan KPUD Talaud melalui kehendak Demokrasi masyarakat Talaud.

Pihaknya mempertahankan produk demokrasi tersebut.

"Sehingga kami akan mempertahankan Kemenangan ini, sehingga benar Kabupaten Talaud memiliki Pemimpin yang lahir dari rakyat dan dicintai serta diinginkan rakyat Talaud," ujar dia.

(Tribunmanado.co.id/art)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.