3 Kasus DBD Terjadi di Watudambo Dua, Dinkes Minut Lakukan Fogging dan Penyuluhan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara (Minut) melalui UPTD Puskesmas Kauditan, melakukan fogging DBD dan penyuluhan kesehatan keliling di Desa Watudambo II, Sabtu, 18 Januari 2025.

Kepala Puskesmas (Kapus) Kauditan, dr Thresia Tiow mengatakan, fogging dan penyuluhan dilakukan Puskesmas Kauditan, karena terdapat tiga kasus DBD di desa Watudambo 2.

"Rumah 3 pasien DBD tersebut saling berdekatan, sehingga kami lakukan fooging," ucap Kapus.

Lebih lanjut Kapus katakan, sebelum melakukan fogging pihaknya sudah intervensi berupa kegiatan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan indikasinya.

Dikatakan Kapus, petugas kesehatan lingkungan, petugas promkes puskesmas, bekerja sama dengan pemerintah Desa Watudambo II untuk melaksanakan fogging dan penyuluhan keliling.

Dalam penyuluhan dr Thresia Tiow sampajkan, ditekankan kepada masyarakat, bahwa pencegahan DBD yaitu dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk, 3M plus serta mengaktifkan juru pemantau jentik di setiap rumah. 

Katanya, pencegahan ini yang paling efektif daripada fogging.

Karena dokter katakan, fogging hanya membunuh nyamuk dewasa sedangkan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dan 3M Plus dapat mencegah sampai timbulnya jentik yang akan berkembang menjadi nyamuk.(fis)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.