Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kotamobagu Sulawesi Utara

Pendapatan Pedagang Cabo di Pasar Gogagoman Kotamobagu Meningkat Jelang Nataru

Penjual pakaian bekas atau dikenal dengan istilah cabo di Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, semakin ramai dipadati pengunjung

Diki Gobel/Tribun Manado
Suasana di Pasar Gogagoman Kotamobagu, Jumat (20/12/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), penjual pakaian bekas atau dikenal dengan istilah cabo atau cakar bongkar di Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut), semakin ramai dipadati pengunjung.

Kondisi ini membawa berkah tersendiri bagi para pedagang, yang melaporkan peningkatan pendapatan signifikan dibanding hari biasa.

Dari amatan Tribunmanado.co.id, pada Jumat (20/12/2024), suasana pasar terlihat ramai dibandingkan pekan-pekan sebelumnya.

Lokasi strategis yang terletak di antara Jalan Soeprapto dan Jalan Bogani menjadi pusat perhatian warga Kotamobagu dan sekitarnya.

Berbagai jenis pakaian ditawarkan, mulai dari kaos, celana jeans, sarung, tas, hingga pakaian dalam.

Harga barang bervariasi, mulai dari Rp 35 ribu untuk kaos hingga Rp 150 ribu untuk celana jeans.

“Peningkatan pendapatan sudah mulai terasa sejak minggu lalu. Kalau biasanya sehari hanya dapat Rp 500 ribu, sekarang bisa mencapai Rp1 juta hingga Rp 1,5 juta,” kata Mus, salah seorang pedagang.

“Ramainya pengunjung ini memang selalu terjadi jelang Natal dan Tahun Baru,” ucapnya menambahkan.

Bagi sebagian pengunjung, pasar cabo ini menjadi pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan pakaian mereka.

Keramaian ini tidak hanya mendatangkan manfaat ekonomi bagi para pedagang, tetapi juga menjadi tantangan tersendiri.

Beberapa pengunjung mengeluhkan kondisi pasar yang penuh sesak, terutama pada jam-jam sibuk di sore hari.

Meski begitu, kepadatan ini tetap tidak menyurutkan semangat warga untuk berbelanja di pasar cabo.

Pasar yang dikenal sebagai salah satu pusat ekonomi warga ini diperkirakan akan terus ramai hingga hari-hari terakhir menjelang pergantian tahun.

Para pedagang pun optimis dengan potensi pendapatan yang lebih tinggi dalam beberapa hari mendatang.

“Harapannya, momen ini bisa membantu kami menutup tahun dengan baik. Semoga semakin banyak pembeli yang datang,” ujar Mus.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved