Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Orang Hilang di Minahasa

Identitas Pemanah Ikan di Perairan Desa Tateli Weru Ditemukan Meninggal Dunia, Dikabarkan Hilang

Korban Eigtper Abas ditemukan pada Kamis, 12 Desember 2024, pukul 08.00 WITA, setelah dua hari pencarian.

|
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Rhendi Umar
Tim SAR Manado berhasil menemukan seorang pemanah ikan yang hilang sejak Selasa, 10 Desember 2024, di perairan Desa Tateli Weru, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tim SAR Manado berhasil menemukan seorang pemanah ikan yang hilang sejak Selasa, 10 Desember 2024, di perairan Desa Tateli Weru, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Adapun identitas korban yaitu Eigtper Abas (18), warga Desa Tateli Weru Jaga II, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Baca juga: Tambang Tatelu Minut Makan Korban Jiwa, 3 Penambang Tewas Terjebak dan Tenggelam Dalam Lubang Galian

Humas Basarnas Manado Nuriadin Gumelang mengatakan kronologi kejadian ini berawal saat korban berangkat seorang diri untuk memanah ikan di perairan depan pelabuhan tongkang Desa Tateli Weru, Selasa kemarin.

Sekitar pukul 12.00 WITA, adik korban, Nurdin, menyusul untuk bergabung memanah ikan, namun ketika sampai di lokasi, korban sudah menyelam untuk mencari ikan.

"Saat tiba mereka hanya ditemukan tas dan sandal korban di pinggir pelabuhan," jelasnya Kamis (12/12/2024)

Lalu orang tua korban kemudian menggunakan perahu untuk mencari korban di tempat biasa ia mencari ikan.

Namun, hanya ditemukan alat panah ikan dan kotak berisi ikan, sedangkan korban tidak ditemukan.

Pencarian pun dilanjutkan oleh keluarga dan warga setempat. Setelah mendapatkan laporan mengenai kejadian tersebut, Kantor SAR Manado mengerahkan satu tim rescue untuk menuju ke lokasi kejadian dan memulai operasi SAR.

Ditemukan Tewas

Korban Eigtper Abas ditemukan pada Kamis, 12 Desember 2024, pukul 08.00 WITA, setelah dua hari pencarian.

Korban akhirnya ditemukan sekitar 300 meter dari pesisir pantai Tateli, Desa Tateli Weru,

Korban langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit Awaluy untuk tangani lebih lanjut dan kemudian dibawa ke rumah keluarga.

"Keluarga dan masyarakat setempat mengucapkan terima kasih atas upaya pencarian yang dilakukan oleh tim SAR dan pihak terkait.

Meskipun hasil pencarian ini membawa kesedihan, mereka menghargai kerja keras yang dilakukan selama operasi SAR ini," jelasnya.(Ren) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved