Warga Minahasa Mengeluh Listrik Padam Berjam-jam, Ganggu Aktivitas UMKM Hingga Pelayanan Pemerintah

TRIBUNMANADO.CO.ID, Tondano - Pemadaman listrik hingga berjam-jam terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Pemadaman listrik ini bahkan sempat terjadi beberapa hari terakhir.

Bahkan, aktivitas pelayanan publik di perkantoran lumpuh total karena tidak bisa memberikan layanan kepada masyarakat. 

Baca juga: Listrik Padam di Bitung Sulut Akses Pembayaran Tol Menjadi Tunai

Selain itu, pemadaman listrik ini dinilai merugikan warga Minahasa dari sisi ekonomi.

"Pemadaman listrik ini sangat merugikan kita sebagai masyarakat kecil yang berjualan," kata sejumlah warga Tondano saat ditemui Tribunmanado.co.id, Rabu (11/12/2024).

Menurut mereka, pemadaman listrik sudah dua hari, sehingga menyebabkan kerugian besar bagi pedagang kecil. 

"Kami tidak punya genset, sehingga tidak bisa berjualan seperti biasa," kata para pedagang UMKM di Tondano. 

Sementara, Decky Pakasi, warga Tondano, merasa kesal karena tidak bisa mengurus beberapa berkas di salah satu kantor karena terjadi pemadaman listrik. 

"Saya ada beberapa berkas penting yang harus segera diurus di salah satu kantor, tapi terkendala dengan listrik," keluh Pakasi.

Menurutnya, pemadaman listrik ini bukan hanya mengganggu pelayanan publik saja, tapi menyiksa masyarakat 

"Apalagi dibulan Desember ini banyak umat kristiani melakukan ibadah pra Natal. Jika tidak ada lampu, tentunya akan mengganggu suasana ibadah tersebut," sesalnya.

Sementara, Kepala Unit PLN Tondano, Muhaimin, ketika dikonfirmasi Tribunmanado.co.id, mengatakan, pemadaman listrik terjadi karena ada ganggu transmisi. 

"Ada gangguan transmisi, dan saya akan koodinasikan dengan pihak pendistribusian," singkat Muhaimin 

Diketahui, pemadaman listrik terjadi sejak Selasa (10/12/24) kemarin. Pemadaman sejak pagi hingga sore hari. (Mjr)