Peringati 1.000 Hari Invasi Rusia: Ukraina Janji Takkan Menyerah
Ukraina dan Rusia sama-sama menyatakan akan bertempur hingga meraih kemenangan saat menandai 1.000 hari perang.
Serangan itu, yang menghantam sebuah bangunan perumahan di kota kecil Hlukhiv, juga menyebabkan 12 orang terluka, kata administrasi militer Sumy di Telegram.
"Setiap serangan baru Rusia hanya menegaskan niat Putin yang sebenarnya. Dia ingin perang terus berlanjut, dia tidak tertarik berbicara tentang perdamaian," kata Zelenskyy.
Pada hari Senin, Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) mengatakan telah menemukan jejak gas air mata dalam sampel yang diambil bulan lalu di garis depan di wilayah Dnipropetrovsk, Ukraina.
Penggunaan bahan kimia pengendali huru hara seperti gas air mata sebagai metode peperangan dilarang berdasarkan Konvensi Senjata Kimia, perjanjian nonproliferasi yang diawasi oleh OPCW.
Badan PBB tersebut tidak menyalahkan pihak mana pun. Kementerian luar negeri Ukraina pada hari Selasa menyalahkan Rusia dan mendesak tindakan dari mitra-mitranya. (Tribun)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.