Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Lantamal VIII Manado

Lantamal VIII Manado Sulut Akan Ketambahan Satu Unit Kapal Perang, Ini Jenisnya

Penyerahan KRI Selar 879 itu, dijadwalkan berlangsung di Dermaga Samuel Languyu (Samla) Satrol Bitung Sulut.

Tribun Manado/Christian Wayongkere
KRI Selar 879 saat mendekat di Dermaga Satrol Bitung. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Lantamal VIII Manado, bakal ketambahan satu unit Kapal Perang Republik Indonesia (KRI).

Dari informasi yang dihimpun, KRI Selar 879 bakal diserahkan ke Lantamal VIII Manado dari Pangkoarmad II.

Penyerahan KRI Selar 879 itu, dijadwalkan berlangsung di Dermaga Samuel Languyu (Samla) Satrol Bitung Sulut.

Baca juga: Lantamal VIII Manado Sulawesi Utara Resmikan Lapangan Tembak Letkol Laut Maurits Komaling

"Pangkoarmada II Laksamana Muda Ariantyo Condrowibowo kepada Komandan Lantamal VIII Laksamana Pertama TNI May Franky Pasuna Sihombing, CHRMP, di Manado," kata Kadispen Lantamal VIII Letkol Laut (P) Rudi Tandirerung, kepada wartawan Jumat (1/11/2024).

Jika tak ada aral melintang Komandan Lantamal VIII akan menerima penyerahan KRI Selar 879, pada hari Senin 4 November 2024.

Lanjutnya, KRI Selar 879 akan perkuat Satrol Lantamal VIII Manado di Bitung.

KRI Selar 879 merupakan kapal perang jenis patroli cepat 40 meter, merupakan salah satu jenis Kapal Perang Patroli Cepat  (PC-40 M) karya anak negeri.

Diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,  bertempat di Galangan Kapal PT. Citra Shipyard, Batam, pada Mei lalu.

Penamaan kapal ini terinspirasi dari nama salah satu ikan asli perairan Indonesia yaitu Ikan Selar.

Kapal ini memiliki panjang 45 meter, lebar 7 meter dan draft sepanjang 1,8 meter. 

Dan juga dilengkapi dengan sistem pertahanan modern. 

KRI Selar-879 diproyeksikan untuk mendukung tugas-tugas pokok Lantamal VIII dalam melaksanakan patroli keamanan laut serta Operasi Pencarian dan Pertolongan (SAR) di wilayah perairan Indonesia bagian utara.

Sebagai salah satu kapal patroli andalan yang akan meningkatkan pengawasan dan pengamanan laut, dari berbagai potensi ancaman dan pelanggaran.

"Sekaligus memperkuat koordinasi antara Koarmada II dan Lantamal VIII dalam menjaga kedaulatan laut nasional, serta kemampuan dalam mengamankan wilayah laut semakin meningkat sehingga tugas-tugas Lantamal VIII dapat terlaksana dengan lebih optimal," urainya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved