Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di Tempat, Korban Tabrak Truk yang Sedang Parkir

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Wareg-Kebonromo, Desa Ngarum, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Terungkap kronologi kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Wareg-Kebonromo, Desa Ngarum, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen pada Rabu (30/10/2024) sore. 

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Supra bernomor polisi AD 2675 ZE dengan truk tronton bernomor polisi B 9721 BQ. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin mengungkapkan, kecelakaan berawal ketika sepeda motor Honda Supra melaju dari arah selatan menuju utara. 

Sementara truk tronton sedang parkir di badan jalan lajur kiri. 

Diketahui, saat parkir truk tersebut tidak terpasang rambu peringatan. 

"Setelah dekat dengan lokasi kejadian bersamaan cuaca hujan, diduga pengendara sepeda motor Honda Supra kurang memperhatikan arus didepannya," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (31/10/2024). 

"Sehingga sepeda motor Honda Supra lepas kendali dan membentur truk tronton," sambungnya. 

Karena berbenturan dengan bak belakang truk, menyebabkan sepeda motor Honda Supra tersebut ringsek pada bagian depannya. 

Akibat kejadian ini, pengendara sepeda motor yakni Sulaiman (52) meninggal dunia di lokasi kejadian. 

"Korban mengalami luka berupa tengkorak pipi kanan dan kiri patah, leher patah, paha kanan patah, dada kanan kiri patah, hemat untuk kepala belakang, perdarahan hidung dan mulut," jelasnya. 

"Korban meninggal dunia di lokasi kejadian," pungkasnya. 

Kemudian, jenazah korban dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. (*)

(Sumber TribunSolo)