Kotamobagu Sulawesi Utara
Sampah Menumpuk di Sekitar Pasar 23 Maret Kotamobagu Sulawesi Utara, Warga Mengeluh Tak Nyaman
Bau tak sedap pun mulai tercium di sekitar kawasan pasar, mengganggu kenyamanan pengunjung dan warga sekitar.
Penulis: Diki Cahya Mulya Gobel | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Tumpukan sampah yang hampir memenuhi separuh badan di Jalan Bogani, tepatnya di area Pasar 23 Maret, Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut), dikeluhkan warga dan pengunjung.
Kondisi ini tidak hanya mengganggu, tetapi juga membuat jalanan terlihat menyempit dan bahkan sulit dilalui.
Bau tak sedap pun mulai tercium di sekitar kawasan pasar, mengganggu kenyamanan pengunjung dan warga sekitar.
Seorang warga yang tinggal di sekitar pasar, Rahmat, mengungkapkan kekesalannya terhadap situasi ini.
“Hampir setiap hari kami harus mencium bau sampah yang menyengat. Sampah-sampah ini berserakan dan hampir menutupi jalan. Kami sebagai warga jelas sangat terganggu, dan ini juga membahayakan kesehatan,” katanya kepada Tribunmanado.co.id, Minggu (27/10/2024).

Keluhan serupa datang dari seorang pedagang rempah di Pasar 23 Maret, Kadir.
Menurutnya, kondisi ini membuat pengunjung enggan datang ke pasar, selain itu tak jarang menyebabkan kemacetan.
“Kadang pelanggan mengeluh, merasa tidak nyaman belanja karena bau dan sampah yang menumpuk. Sering juga macet di area itu. Kami berharap pemerintah cepat mengambil tindakan,” ucapnya.
Kadir menyebut bila tempat sampah yang tersedia di area itu kecil dan tak bisa menampung.
Alhasil, sampah terus berserakan.
Pengunjung pasar pun terganggu.
Seorang pembeli, Rani, mengaku merasa risih dengan kondisi pasar yang penuh sampah.
Baca juga: Arti Mimpi Melihat Toko Roti, Pertanda Hal-hal Baik akan Datang, Ini Tafsiran Lengkapnya
Baca juga: Lirik Lagu End of The Road - Boys Il Men
“Bau sampah bikin pusing. Jalanan juga sempit karena sampah-sampah ini berserakan. Seharusnya sampah diangkut setiap hari, bukan dibiarkan menumpuk seperti ini,” tuturnya.
Selain di Jalan Bogani, tumpukan sampah masih juga terlihat berserakan di area pintu masuk gerbang pasar.
Mulai dari sampah plastik, kardus bekas, sampai sisa makanan memenuhi hampir semua area pintu masuk.(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
SPBU Pontodon Kotamobagu Diduga Jual BBM Subsidi ke Mafia Solar, Beraksi saat Tengah Malam |
![]() |
---|
Sosok Saptono, Kajari Kotamobagu yang Baru, Pernah Duduki Banyak Posisi Mentereng di Kejaksaan |
![]() |
---|
Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto Gelar Curhat Kamtibmas di Masjid Al Mukarramah Sinindian |
![]() |
---|
Warga Keluhkan Jalan Rusak di Depan Terminal Serasi Kotamobagu: Sudah Bertahun-tahun Tak Diperbaiki |
![]() |
---|
Wakil Wali Kota Kotamobagu Rendy Mangkat Tandatangani Komitmen Manajemen Talenta ASN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.