Ridwan Kamil - Pramono Agung Saling Mengalahkan di Dua Survei Oktober

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Ridwan Kamil dan Pramono Anung saling mengalahkan dalam dua survei terbaru di bulan Oktober di Pilkada Jakarta 2024.

Versi Poltracking Indonesia, Ridwan Kamil yang berpasangan dengan Susono unggul, sedangkan Pramono Anung - Rano Karno unggul pada survei Lembaga Survei Indonesia atau LSI.

Survei LSI pasca debat perdana cagub-cawagub Provinsi Jakarta pada 10-17 Oktober 2024. Populasi survei adalah warga Jakarta yang sudah berusia 17 tahun atau lebih.

Sampel survei ini sebanyak 1.200 orang diambil dengan menggunakan metode multistage dengan toleransi kesalahan atau margin of error kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini menggunakan asumsi simple random sampling.

"Jadi pada Oktober ini, Pram-Rano sudah unggul, meskipun keunggulannya belum signifikan karena selisihnya cuma sekitar 4 persen, sementara margin of error survei ini 2,9 persen. Jadi sebetulnya, secara statistik kita nggak tahu siapa yang unggul, dari secara statistik RK sama Pramono Anung sama-sama kuat, cuma angka absolutnya itu cenderung menunjukkan keungggulan dari Pramono Anung," ujar Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan.

Djayadi kemudian membandingkan tren simulasi tiga pasangan ini dengan empat survei yakni survei LSI 6-12 September, Poltracking 9-15 September, Charta Politika 19-24 September, dan survei LSI hari ini. Menurutnya, keempat survei itu sama-sama menunjukkan adanya penurunan elektabilitas pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono.

Responden diberi pertanyaan 'Kalau pemilihan langsung Gubernur Daerah Khusus Jakarta diadakan hari ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara pasangan nama berikut?'.

• Pramono Anung-Rano Karno: 41,6 persen
• Ridwan Kamil-Suswono: 37,4 persen
• Dharma Pongrekun-Kun Wardhana: 6,6 persen
• Tidak tahu/tidak jawab: 14,4 persen

Poltracking merilis survei elektabilitas calon di Pilkada Jakarta. Pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil - Suswono unggul dibandingkan paslon lain.

Survei dilakukan 10 hingga 16 Oktober 2024. Populasi survei merupakan warga Jakarta berusia 17 tahun ke atas/sudah menikah dengan jumlah responden 2.000 responden.

Metode survei multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sistem pengambilan survei melakukan wawancara tatap muka.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, awalnya memaparkan elektabilitas cagub tanpa pasangan. Hasilnya, cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil unggul dibandingkan yang lain. 

Berikut hasil survei Poltracking:

Calon Gubernur

• Ridwan Kamil 54,8 persen
• Dharma Pongrekun 4,1 persen
• Pramono Anung 32,9  persen

Calon Wakil Gubernur

• Suswono 33,7 persen
• Kun Wardhana 4,2 persen
• Rano Karno 49 persen

Pasangan Calon

• Ridwan Kamil-Suswono 51,6 persen
• Dharma Kun-Kun Wardhana 3,9 persen
• Pramono Anung-Rano Karno 36,4 persen

Hanta memandang peluang Pilkada Jakarta berjalan satu putaran terbuka lebar. Meski begitu, dinamika politik menjelang pemungutan suara masih bisa terjadi.

"Memang dari sisi elektabilitas, ada potensi pilkada di Jakarta berlangsung 1 putaran meskipun angkanya masih di 51,6 persen," kata Hanta dalam konferensi pers, Kamis (24/10/2024). (Tribun)