Apple Tertinggal dari Pesaingnya dalam Perlombaan Teknologi

TRIBUNMANADO.CO.ID - Minggu lalu, Apple secara resmi mengejutkan semua orang dengan peluncuran iPad Mini baru, yang menandai pembaruan pertama untuk model tersebut dalam tiga tahun.

Desainnya tidak banyak berubah—tampilannya sedikit lebih membulat, tetapi secara keseluruhan, ini adalah iPad yang sama, bahkan bezel layarnya tetap relatif tebal dibandingkan dengan tablet modern.

Perbedaan utama antara iPad ini dan pendahulunya terletak pada bagian dalam, karena kini dilengkapi dengan chip A17 Pro, prosesor yang sama yang diperkenalkan tahun lalu bersama iPhone 15 Pro.

iPad ini juga memiliki RAM 8GB. Jika ini terdengar familier, kemungkinan besar Anda mengikuti Apple, karena spesifikasi ini merupakan spesifikasi minimum yang diperlukan untuk menjalankan sistem AI Apple, yang dikenal sebagai Apple Intelligence.

Raphael Kahan dari YNet melaporkan, peluncuran yang mengejutkan ini berpusat pada kemampuan iPad baru untuk menangani AI, seperti halnya iPhone dan iPad Pro. Namun, seperti yang telah kami laporkan, AI Apple diperkirakan tidak akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Faktanya, fitur pertama dari sistem ini akan diluncurkan secara resmi pada akhir bulan ini, dan hanya di AS. Pengguna perlu melakukan pembaruan perangkat lunak manual untuk mengaksesnya. Meskipun proses pembaruan tidak rumit, saya tahu beberapa pengguna tidak cepat memperbarui perangkat mereka.

Fitur pertama yang akan dirilis adalah Ringkasan Pemberitahuan, diikuti oleh Image Playground untuk membuat gambar, Genmoji untuk pembuatan avatar, dan pembaruan Siri yang sangat dinantikan, yang diharapkan akan membuatnya setara dengan Gemini, Claude atau ChatGPT.

Apple Tertinggal

Namun, ada kendala. Menurut laporan Bloomberg, studi internal Apple mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut masih jauh dari menawarkan alat yang dapat bersaing dengan yang terbaik dari Google atau Microsoft.

Pengujian menunjukkan bahwa ChatGPT 25 persen lebih akurat daripada Siri—angka yang mengkhawatirkan untuk asisten lama Apple, terutama mengingat masalah "halusinasi" yang umum dialami model besar.

Penelitian tersebut juga menemukan bahwa ChatGPT dapat menangani 30 persen lebih banyak pertanyaan daripada Siri, yang berarti ada sejumlah besar informasi—sekitar sepertiga lebih banyak—yang diketahui ChatGPT dan tidak diketahui Siri.

Kesimpulan yang diambil oleh para peneliti Apple jelas: perusahaan tersebut tertinggal sekitar dua tahun dari raksasa teknologi lainnya dalam pengembangan AI dan model.

Hasilnya: Apple kini harus membuktikan bahwa mereka tidak hanya bagus, tetapi luar biasa bagus. Masalahnya: selama enam bulan terakhir, Apple telah melakukan banyak kesalahan taktis yang tampaknya sulit dipercaya oleh perusahaan dengan pengalaman seperti itu.

Ambil contoh peluncuran Vision Pro tahun lalu dan peralihan mendadak ke AI tak lama setelahnya. Contoh lain? Pembatalan proyek mobil demi VR, yang ternyata juga merupakan kesalahan. Dan, tentu saja, peluncuran iPhone baru , yang menyertakan tombol baru dan komponen yang siap untuk AI—tetapi tanpa AI itu sendiri.

Wawancara Tim Cook