Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar Tewas, Motor Korban Tabrak Bagian Belakang Truk lalu Terlindas

Kecelakaan maut di Jalan Abdul Kadir, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Editor: Glendi Manengal
Tribun-Timur.com
Kondisi korban tergeletak tewas setelah terlindas truk di Parepare, Sulsel, Selasa (22/10/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Abdul Kadir, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan truk dan motor.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Diketahui korban merupakan seorang pelajar di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Tri Aditya (17) tewas terlindas truk.

Dimana insiden tersebut terjadi di pertigaan Jl Abdul Kadir, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, sekitar pukul 12.00 Wita, Selasa (22/10/2024).

"Tadi siang kejadiannya.

Anak sekolah korbannya," kata seorang warga, Jaya kepada Tribun-Timur.com.

Jaya mengungkapkan, korban menggunakan sepeda motor kemudian menabrak bagian belakang truk hingga terlindas.

"Naik motor terus tabrak bagian belakang truk.

Iya terlindas ban belakang truk," ungkapnya.

Atas kejadian itu korban dinyatakan tewas di tempat.

Warga yang melihat kejadian itu sempat histeris.

"Teriak semua orang.

Tewas di tempat karena kepalanya kena," ucapnya.(*)

Pihak Keluarga Emosi

Dari video viral, pihak keluarga yang sempat mendatangi dan mengetahui kondisi korban mengamuk dengan membawa senjata tajam (sajam) jenis parang.

Kasat Lantas Polres Parepare AKP Adnan Leppang mengatakan pihak keluarga korban memang sempat membawa parang ke lokasi kejadian.

Keluarga korban tidak terima atas kematian korban yang mengenaskan. 

"Iya, ada pihak keluarga yang bawa parang di TKP. Mungkin dia mau parangi ini sopir mobil.

Dia emosi melihat keluarganya meninggal kecelakaan begitu," katanya, Selasa (22/10/2024).

Sopir truk yang terlibat kecelakaan itu bernama Harsan (32).

Polisi yang berada di TKP langsung sigap meredakan amarah pihak keluarga korban yang mengamuk.

"Sopir truk cepat-cepat amankan diri ke kantor polisi karena takut dimassa warga.

Anggota juga berhasil meredam amukan pihak keluarga dibantu warga sekitar," ungkapnya.

(Sumber TribunTimur)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved