Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabinet Merah Putih

Sosok Sjafrie Sjamsoeddin, Kawan Prabowo yang Kini Jabat Menteri Pertahanan di Kabinet Merah Putih

Inilah sosok Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan (Menhan) yang baru saja dilantik Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto.

Editor: Erlina Langi
Instagram @sjafrie_sjamsoeddin
Inilah sosok Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan (Menhan) yang baru saja dilantik Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah sosok Menteri Pertahanan (Menhan) yang baru saja dilantik Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto.

Di Kabinet Merah Putih era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Menhan dijabat oleh Sjafrie Sjamsoeddin.

Menggantikan posisi Prabowo Subianto sebagai Menhan, Sjafrie Sjamsoeddin ternyata bukan orang biasa.

Sebelumnya, Sjafrie Sjamsoeddin diangkat menjadi penasihat khusus Kemenhan semasa Prabowo masih menjabat.

Kini, sosok Sjafrie Sjamsoeddinlah yang menjadi Menhan yang baru.

Selain itu juga, Sjafrie Sjamsoeddin memiliki kedekatan khusus dengan Prabowo.

Ia dikenal akrab dengan Prabowo, sebab keduanya merupaka teman satu angkatan di TNI AD.

Sjafrie Sjamsoeddin dan Prabowo saat dinas di Yonif Linud 328
Sjafrie Sjamsoeddin dan Prabowo saat dinas di Yonif Linud 328 (Instagram @sjafrie_sjamsoeddin)

Sjafrie Sjamsoeddin juga adalah mantan pengawal pribadi dari Presiden Soeharto.

Lantas siapakah sebenarnya sosok Sjafrie Sjamsoeddin ini?

Berikut sosok Sjafrie Sjamsoeddin yang telah dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber.

Sosok Sjafrie Sjamsoeddin

Letjen Sjafrie Sjamsoeddin lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada tanggal 30 Oktober 1952.

Sjafrie memiliki seorang istri bernama Etty Sudiyati dan dikaruniai dua orang anak.

Diketahui Sjafrie besar di keluarga dengan latar belakang militer.

Ayahnya yakni Letkol (Purn) Sjamsoeddin Koernia, adiknya juga anggota TNI, yakni Marsda TNI (Purn), Maroef Sjamsoeddin.

Riwayat Pendidikan

Letjen Sjafrie Sjamsoeddin adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1974.

Di Akmil, Sjafrie ternyata satu angkatan dengan Presiden Prabowo Subianto.

Beragam pendidikan kemiliteran telah ditempuh oleh Sjafrie, di antaranya Sesarcabif, Dik PARA, Dik PARA Utama, Dik Free Fall, Komando, Dik Pandu Udara, Diklapa I, Diklapa II, Seskoad (1989), Sesko TNI, dan Lemhannas RI.

Riwayat Karier

Sjafrie Sjamsoeddin merupakan sosok yang punya karier cemerlang di dunia militer tanah air.

Terbukti karena Sjafrie Sjamsoeddin telah menduduki berbagai jabatan strategis di TNI AD.

Sjafrie tercatat pernah menjabat sebagai Danton Grup 1 Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha), Dan Nanggala X Timor-Timur (1976), Dan Nanggala XXI Aceh (1987), Danyon 11, dan Dantim Maleo Irian Jaya (1987).

Tak hanya itu, Sjafrie juga sempat menduduki posisi sebagai Satgas Kopassus Timor Timur (1990), Dangrup A Paspampres, Danrem 061/Surya Kencana (1995), dan Kasgartap-1 Ibu kota (1996).

Karier Sjafrie semakin naik setelah ia diamani jabatan sebagai Kasdam Jaya pada tahun 1996.

Kemudian pada 1997, Sjafrie ditunjuk untuk menjabat sebagai Pangdam Jaya.

Setahun setelahnya, Sjafrie mendapat amanah untuk menduduki posisi Aster Kasum TNI.

Pada 1998, Sjafrie dipercaya untuk menjadi Sahli Polhukam Panglima TNI.

Lalu pada tahun 2001, Sjafrie kemudian diamanahkan untuk menjabat Koorsahli Panglima TNI.

Satu tahun setelahnya, Sjafrie diangkat menjadi Kapuspen TNI pada tahun 2002.

Selanjutnya di tahun 2005, Sjafrie diutus menjabat sebagai Sekjen Dephan hingga masa pensiunnya.

Prabowo Lantik 53 Menteri & Pejabat Setingkat Menteri

Presiden Prabowo Subianto melantik 53 Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024). 

Sebelumnya Prabowo telah mengumumkan susunan kabinetnya di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu malam.

Dalam Kabinet Merah Putih terdapat 53 yang terdiri dari 48 Menteri dan 5 pejabat setingkat Menteri. 

Dari 53 nama tersebut, ada nama Luhut Binsar Pandjaitan yang turut dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional.

Pelantikan diawali dengan dikumandangkannya lagu Indonesia Raya yang kemudian disusul Pembacaan Keppres mengenai pengangkatan Menteri. 

Adapun pelantikan 48 menteri ini berdasarkan Keputusan Presiden bernomor 133 P tahun 2024 mengenai pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Pelantikan Jaksa Agung berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 135/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Jaksa Agung Republik Indonesia.

Lalu, pelantikan kepala BIN berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 134/P Tahun 2024 tentang  Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Intelijen Negara.

Pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 137/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan.

Pelantikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 141 Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.

Pelantikan Ketua Dewan Ekonomi Nasional berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 139/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.

Prabowo kemudian mengambil sumpah jabatan para Menteri yang diikuti penandatanganan berita acara.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara."

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," demikian bunyi sumpah jabatan para Menteri.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com  

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved