Kecelakaan di Manado
Terungkap Nasib Sopir Bus yang Lalai Penyebab Kecelakaan Maut di Jalan GPI Manado
Terungkap ancaman hukuman sopir bus kecelakaan maut di Jalan GPI, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Dewangga Ardhiananta
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap nasib ancaman hukuman sopir bus kecelakaan maut di Jalan GPI, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Hal ini dijelaskan oleh keterangan Kasie Humas Polresta Manado, Ipda Agus Haryono.
Agus mengatakan bahwa Ezra Mongkau bisa terancam hukuman pidana.
Dikarenakan kelalaiannya berkendara bus menyebabkan korban tewas dan luka.
Diketahui sebelumnya, kecelakaan di Jalan GPI mengakibatkan 2 siswa SD meninggal dan lainnya jadi korban luka.
Simak penjelasan berikut ini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Manado telah menahan Sopir Minibus Ezra Mongkau (24) yang diduga karena kelaiannya sehingga terjadinya kecelakaan di Ring Road Perumahan Griya Paniki Indah (GPI) Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (17/9/2024).
Akibat kecelakaan ini, 8 siswa luka-luka, sedangkan 2 orang meninggal dunia.
Kini Ezra terancam hukuman penjara karena kelalaiannya membuat orang lain meninggal dunia dan luka-luka.
Disampaikan Ipda Agus Haryono pada Rabu (18/9/2024).
"Bisa terancam pidana karena membuat orang lain meninggal dan luka-luka," ujar Ipda Agus.
Menurutnya, proses penyidikan masih dilakukan oleh Satlantas Polresta Manado.
"Jadi kita tunggu saja hasil penyidikan seperti apa," terangnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Manado, Kompol Yulfa Irawati menjelaskan kalau dalam penyelidikan dan memenuhi unsar maka akan diterapkan pasal.
"Kalau dalam tahap penyidikannya memenuhi unsur maka akan diterapkan pasal," tutur Yulfa.
Yulfa menjelaskan saat ini sopir Minibus tersebut telah dibawa ke Satlantas Polserta Manado.
"Untuk sopir sudah kita bawa dari Polsek Mapanget sejak kemarin dan minibus masih ada di Polsek Mapanget," tuturnya.
Kelalaian Sopir
Kecelakaan maut yang terjadi di ruas Jalan Perumahan Griya Paniki Indah (GPI) Kota Manado Sulawesi Utara dipastikan akibat kelalaian dari pengemudi bus, bernama Ezra Mongkau (24).
Ezra memuat sembilan orang siswa dengan tujuan ke Sekolah Yayasan SD Berea GPdI Mapanget.
Namun dalam perjalanan tepatnya di jalan masuk perumahan GPI mobil yang dikendarainya alami kecelakaan tungga.
Akibatnya dua orang siswa tewas dan lainnya luka-luka.
Kanit Lakalantas Polresta Manado Ipda N Hiola mengatakan bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi akibat kelalaian dari pengemudi.
"Pada saat mengemudikan kendaraan tidak penuh konsentrasi sehingga tidak bisa mengemudikan dengan baik kendaraannya pada situasi jalan menikung sehingga kendaraan tersebut oleng ke kanan kemudian terbalik sampai ke lajur sebelah kanan," jelasnya.
Dia pun berharap ke depan agar para pengemudk bisa mengendarai kendaraan dengan baik serta menaati keselamatan berlalu lintas.
"Kita jaga diri kita yang mengendara, serta penumpang yang kita bawah, pastinya utamakan keselamatan berlalu lintas," jelasnya.
Kondisi korban
Update info kondisi terkini lima anak korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Ring Road GPI, Manado, Sulawesi Utara pada Selasa (17/9/2024) kemarin.
Terpantau hari ini Rabu (18/9/2024) empat diantaranya sudah pulang ke rumah. Mereka sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Hermina, Minahasa Utara.
Diketahui lima anak yang dirawat adalah Feodora Naomi Akay, Kimberly Takahepis, Leonatan Barauntu, Tesalonika Makasala, dan El Zakaria Anang.
“Yang empat sudah pulang kemarin, satu masih dirawat inap,” ungkap salah satu perawat RS Hermina kepada Tribunmanado.co.id.
Korban yang masih menjalani perawatan adalah El Zakaria Anang.
Perawat menjelaskan, El Zakaria masih membutuhkan penanganan lebih lanjut karena mengalami cedera di bagian tangan.
“Dia alami cedera di bagian tangan, jadi masih butuh perawatan lebih,” ujar dia.
Saat ini, Elzaharia dirawat di Lantai Empat Rumah Sakit Hermina.
Hingga berita ini diturunkan, Tribun Manado masih mencoba menghubungi keluarga korban untuk informasi lengkap kondisi terkini.
El Zakaria
Setelah alami kecelakaan kemarin Selasa (17/9/2024) pagi, El Zakaria Anang bersama 4 temannya mendapat perawatan di Rumah Sakit Hermina.
Kabar terkini Rabu (18/9/2024) kondisi El Zakaria Anang mulai membaik.
Namun El Zakaria masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Hermina, Manado.
Refly, Kakek dari El Zakaria mengungkapkan, cucunya baru saja menjalani operasi di bagian tangan.
“Kuku jari telunjuk putus, kata dokter masih bisa sembuh,” jelas Refly.
Meski El Zakaria masih harus dirawat di Lantai 4 RS Hermina, keluarga merasa lega karena kondisinya perlahan membaik.
“Kondisinya sudah baik,” ungkap Refly dengan senyuman.
Saat ini, keluarga masih menunggu arahan dokter untuk mengetahui kapan El Zakaria bisa pulang.
Trauma Healing
Tak hanya pihak keluarga, sebagian besar masyarakat Sulut juga berbelasungkawa dengan apa yang minimpa anak-anak yang tak berdosa ini.
Saat ini anak-anak yang masih selamat mengalami trauma yang mendalam atas kejadian ini.
Untuk menyembuhkan trauma ini, Anggota DPRD Manado Dapil Singkil-Mapanget Andrew Palit memberikan usulan ke DP3A Manado untuk membuat program trauma healing.
Menurut Andrew trauma healing ini penting untuk anak-anak yang ada di dalam minibus karena meraka yang mengalami langsung kejadian yang mengerikan ini.
"Dan kita tidak tahu pola pikir mereka sehingga melalui trauma healing ini kita dapat mengetahui dan memberikan perawatan terhadap mental anak-anak yang trauma karena kejadian tersebut," ujar Andrew, Kamis (18/9/2024).
Andrew menjelaskan progam ini sangat efektif untuk menyembuhkan trauma anak-anak yang selamat dari kejadian ini.
"Tentu akan efektif dan akan ada juga evaluasi dari tim yang berpengalaman," jelasnya.
Ia menjelaskan usulan ini telah disampaikan kepada DP3A Manado dan secepatnya akan dilakukan.
"Rencana akan dilakukan setelah selesai penguburan dua siswa yang meninggal dunia," ungkapnya.
Selaku anggota DPRD Manado dan secara pribadi, Andrew juga turut berdukacita atas apa yang menimpah anak-anak ini.
"Semoga korban luka-luka dikuatkan dan cepat sehat kembali mentalnya dan fisiknya, bagi keluarga yang ditinggalkan korban jiwa kami turut berduka cita yang sedalam dalamnya," pungkasnya.
(TribunManado.co.id)
Baca Berita Tribun Manado di Google News
WA TribunManado.co.id : KLIK
kecelakaan di Manado
terungkap
ancaman hukuman
penjara
sopir
bus
kecelakaan maut
Kecelakaan di Jalan GPI
Manado
Sulawesi Utara
Sulut
Ezra Mongkau
kecelakaan
BeritaViral
ViralLokal
Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Arie Lasut Manado Sulut Tadi Malam, Tertabrak Truk Kontainer |
![]() |
---|
Identitas Nama Korban Meninggal Kecelakaan di Jalan Arie Lasut Manado Sulut Tadi Malam |
![]() |
---|
Pria Tewas Kecelakaan di Jalan Utama Arie Lasut Singkil Manado, Korban Terlindas Truk Kontainer |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Ternate Tanjung Manado Sulawesi Utara, Seorang Pemotor Meninggal Tertabrak Truk |
![]() |
---|
Breaking News: Mobil Terbalik di Depan RS Pancaran Kasih Manado, Videonya Beredar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.