Sejarah Miss Universe dan Daftar Pemenang Tahun Lalu, Berawal dari Perseteruan Miss America 1951

Setelah disiarkan di televisi pada tahun 1955, popularitas ajang kecantikan ini mulai merambah hingga ke seluruh dunia. 

Tahun 1960, babak wawancara bagi setiap peserta mulai dilakukan.

Selain itu, peserta juga diminta mengenakan kostum nasional dari masing-masing negara. 

Tak hanya itu, Miss Universe juga identik dengan sesi pakaian renang yang menampilkan keindahan tubuh para pesertanya.

Dibeli Donald Trump hingga Kontroversi

Tahun 1996, lisensi penyelenggaraan Miss Universe dibeli mantan Presiden AS Donald Trump.

Dirinya melakukan sejumlah perubahan yang meningkatkan popularitas Miss Universe. 

Lewat ajang kecantikan ini Donald Trump banhakn disebut-sebut mendapatkan banyak keuntungan.

Namun begitu, Donald Trump dalam satu kesempatan membeberkan bahwa ia membeli lisensi Miss Universe bukan karena tergiur uangnya melainkan karena kesukaannya pada perempuan cantik.

"Bukan rahasia lagi bahwa saya mencintai wanita cantik. Inilah mengapa saya membeli hak kepemilikan atas kontes kecantikan Miss USA dan Miss Universe. Saya suka berada di sekitar wanita cantik," katanya dalam wawancara tahun 2008.

Kepemilikan Donald Trump atas Miss Universe berakhir pada tahun 2015 karena ia dianggap menghasut publik untuk membenci orang Meksiko dalam pidato kampanye presidennya.

Tak hanya itu, Donald Trump juga dituding melakukan banyak tindakan tidak pantas, termasuk perilakunya yang masuk ke ruang ganti begitu saja meskipun para perempuan itu sedang dalam kondisi tak berbusana.

Walhasil, hak milik atas Miss Universe ldiambil alih talent agent WME/IMG hingga tahun 2022.

Setelah itu kemudian dijual ke grup media Thailand, JKN Global Group.

Pada awal diselnggarakan, Miss Universe mengharuskan peserta adalah perempuan lajang, tidak pernah menikah dan melahirkan anak serta tidak berstatus orang tua.

Aturan tersebut kemudian berubah, pesertanya semakin inklusif secara bertahap.