Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres AS

Harris Dekati Kaum Moderat: Ambil Jarak dari Biden soal Ekonomi 

Harris mencoba sebagai kandidat perubahan dari pemerintahan petahana yang membuat Donald Trump bingung.

Editor: Arison Tombeg
Kolase Tribun Manado
Capres Donald Trump dan Cawapres JD Vance. Harris mencoba sebagai kandidat perubahan dari pemerintahan petahana yang membuat Trump bingung. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Washington DC - Di Throwback Brewery, Kamala Harris berusaha menjelaskan pemisahkan dirinya dari Bidenomics Presiden Joe Biden.

Harris mencoba sebagai kandidat perubahan dari pemerintahan petahana yang membuat Donald Trump bingung.

Stephen Collinson dari CNN dalam laporannya menjelaskan, Harris pada hari Kamis 5 Agustus 2024 singgah di New Hampshire — rumah bagi 4 suara elektoral— sebelum berangkat ke kamp debat di Pittsburgh minggu depan. 

Momentum politik Harris dan peluangnya pada bulan November sebagian bergantung pada keberhasilannya dalam menampilkan dirinya sebagai pilihan baru bagi para pemilih dan menepis anggapan apa pun bahwa ia ingin maju untuk masa jabatan kedua presiden yang tidak populer, Joe Biden.

Hal ini mendukung upayanya untuk mendekati warga Amerika yang tidak senang dengan harga kebutuhan pokok yang tinggi dan inflasi serta tidak dapat mengakses pasar perumahan. 

Kemudian upayanya untuk menjangkau kaum moderat pinggiran kota dan pemilih kelas menengah di negara bagian yang masih belum jelas arah politiknya.

Wakil presiden sebelumnya berjanji untuk menekan kenaikan harga yang tidak wajar oleh raksasa supermarket dan berjanji untuk memberikan uang muka sebesar 25.000 dolar kepada pembeli rumah pertama berpenghasilan rendah. 

Pada hari Kamis, ia condong ke politik tengah dengan berjanji untuk membina 25 juta usaha kecil baru dalam masa jabatan pertamanya dengan pengurangan pajak sebesar 50.000 dolar untuk perusahaan rintisan. 

Dan ia menyerukan kenaikan pajak keuntungan modal yang jauh lebih rendah daripada yang diusulkan Biden untuk memicu investasi dan inovasi.

“Saya yakin usaha kecil di Amerika merupakan fondasi penting bagi seluruh perekonomian kita,” kata Harris di sebuah pabrik bir yang didirikan oleh dua pelopor bisnis perempuan yang menggunakan bahan-bahan lokal. 

“Usaha kecil di negara kita mempekerjakan separuh dari semua pekerja sektor swasta. Separuh dari semua pekerja sektor swasta memiliki atau menjalankan usaha kecil atau bekerja untuk usaha kecil,” katanya.

Trump mencoba menanggapi manuver ekonomi Harris saat ia berpidato di New York Economic Club pada hari Jumat.

Mencari Jarak

Politik di balik strategi Harris jelas. Mengenai langkah pajak keuntungan modal, misalnya, Harris membuang pendekatan yang lebih progresif dari Biden saat ia menyerukan tarif 28 persen bagi mereka yang berpenghasilan 1 juta dolar atau lebih, bukan tarif 39,6 persen yang dimasukkan presiden dalam anggarannya untuk tahun fiskal 2025. 

Sikapnya memungkinkan dia untuk menunjukkan bahwa dia tidak menjadi sandera kebijakan bosnya saat dia membantah klaim Trump bahwa dia adalah pewaris warisan ekonomi yang gagal. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved