Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Doa Islam

Bacaan Doa Islam Surah Abasa Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya: Abasa Watawallaa

Surah Surat Abasa adalah Doa Islam yang ada dalam Alquran. Surah Abasa adalah surah ke-80 dalam Al-Qur'an.

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
SRIPOKU.COM/Tria Agustina
Bacaan Surat Abasa 

Tahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya (dari dosa)? Atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, lalu pengajaran itu memberi manfaat kepadanya? Adapun orang yang merasa dirinya serba cukup.

Maka kamu melayaninya. Padahal tidak ada (celaan) atasmu kalau dia tidak membersihkan diri (beriman). 

Dan adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran).

Sedang ia takut kepada (Allah). Maka kamu mengabaikannya. 

Sekali-kali jangan (demikian)! Sesungguhnya ajaran-ajaran Tuhan itu ialah suatu peringatan.

Maka barangsiapa yang menghendaki, tentulah ia memperhatikannya. 

Di dalam kitab-kitab yang dimuliakan. Yang ditinggikan lagi disucikan.

Di tangan para penulis (malaikat). Yang mulia lagi berbakti. Binasalah manusia, alangkah amat sangat kekafirannya.

 Dari apakah Allah menciptakannya? Dari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya.

Kemudian Dia memudahkan jalannya. Kemudian Dia mematikannya dan memasukkannya ke dalam kubur. 

Kemudian bila Dia menghendaki, Dia membangkitkannya kembali. 

Sekali-kali jangan, manusia itu belum melaksanakan yang diperintahkan Allah kepadanya. Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.

Sesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air (dari langit). Kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya.

 Lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu. Anggur dan sayur-sayuran. Zaitun dan kurma. Kebun-kebun (yang) lebat. Dan buah-buahan serta rumput-rumputan.

Untuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.

Dan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua). Pada hari ketika manusia lari dari saudaranya. 

Dari ibu dan bapaknya. 

Dari istri dan anak-anaknya.

Setiap orang dari mereka pada hari itu punya urusan yang cukup menyibukkannya. Banyak muka pada hari itu berseri-seri. 

Tertawa dan bergembira ria. 

Dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu. Dan ditutup lagi oleh kegelapan. Mereka itulah orang-orang kafir lagi durhaka.

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved