Manado Sulawesi Utara
Tak Ada Uang Bayar Kost, Satu Keluarga di Manado Sulawesi Utara Tinggal di Kolong Jembatan Megawati
Ia mengungkapkan saat ini dirinya tinggal di bawah kolong jembatan Megawati bersama tiga anaknya, istri dan ayahnya.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kolong Jembatan Megawati di Jalan Hasanuddin, Singkil Satu, Kecamatan Singkil, Kota Manado, Sulawesi Utara, kini jadi tempat tinggal bagi satu keluarga.
Saat dikunjungi Tribunmanado.co.id, Senin 26 Agustus 2024 di kolong Jembatan Megawati Manado Sulut, ada sekitar 7 warga yang sementara bersantai.
Ada juga beberapa warga yang hanya datang untuk beristirahat di situ.
Ismail Pau salah satu warga mengatakan alasan dirinya bersama keluarga tinggal di kolong jembatan Megawati Manado karena mengalami kesulitan ekonomi.
Pasalnya, ia hanya bekerja sebagai buruh di Pasar Bersehati Manado.
Penghasilan per hari hanya Rp 60 ribu saja, hal itulah yang membuat dirinya bersama keluarga terpaksa tinggal di kolong jembatan Megawati.
Padahal sebelumnya mereka sempat menyewa kamar kost di Singkil.
"Kita sempat sewa kost cuma kerena tidak bisa bayar jadi lebih baik tinggal di kolong jembatan lebih nyaman," ujarnya.
Dia mengaku tidur di kolong jembatan di siang hari sangatlah sejuk dan nyaman.
Namun, pada malam hari cuacanya sangatlah dingin dan banyak sekali nyamuk.
"Bahkan berapa kali ada ular air dan tikus yang sering kali menganggu kita tidur," ungkapnya.
Ia mengungkapkan saat ini dirinya tinggal di bawah kolong jembatan Megawati bersama tiga anaknya, istri dan ayahnya.
"Anak-anak saya sudah berhenti sekolah karena tidak ada biaya," pungkasnya.
Dia menambahkan, selain dirinya ada beberapa warga juga yang sering datang tidur di bawah kolong jembatan Megawati.
"Ada juga beberapa teman-teman kalau malam mereka datang tidur dengan kami," pungkasnya.
Baca Berita Lainnya di: Google News
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Triwulan II 2025 Polresta Manado Tangani 600 Kasus Kriminal, Ada Penganiayaan hingga Pembunuhan |
![]() |
---|
Anak di Bawah Umur Kerap Jadi Pelaku Kriminalitas di Manado, Tokoh Agama Diminta Didik |
![]() |
---|
Bawa Sajam dan Panah Wayer, 2 Pemuda Ditangkap Polisi di Kombos Timur Manado |
![]() |
---|
4 Wilayah di Manado yang Sering Terjadi Tindakan Kriminal, Paling Banyak Kecamatan Singkil |
![]() |
---|
Dapur MBG di Paal Dua Manado Diluncurkan, Layani Siswa Sekolah, Ibu Hamil dan Menyusui |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.