Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada Sulawesi Utara

Daftar Lengkap 16 Pasangan Calon Kepada Daerah PDIP di Pilkada Serentak Se Sulawesi Utara

SK ini diserahkan langsung oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut Olly Dondokambey pada masing-masing calon di kantor DPP PDI Perjuangan, di Jakarta

|
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Gryfid Talumedun
Istimewa/PDIP
Daftar Lengkap 16 Pasangan Calon Kepada Daerah PDIP di Pilkada Serentak Se Sulawesi Utara 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini simak daftar lengkap 16 pasangan calon kepada daerah PDIP di Pilkada Serentak di Sulawesi Utara.

Sebanyak 16 pasangan calon PDIP sudah resmi mengantongi SK B1KWK.

SK berbentuk B1KWK ini menjadi salah satu syarat pendaftaran di KPU.

SK ini diserahkan langsung oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut Olly Dondokambey pada masing-masing calon di kantor DPP PDI Perjuangan, di Jakarta Senin (26/8/2024).

Baca juga: PDIP Pilih Eks Jenderal Bintang 3 Jadi Cawagub Sulut, Pengamat Politik Sebut Pilihan Tepat

Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey menyerahkan SK di kantor DPP PDI-Perjuangan
Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey menyerahkan SK di kantor DPP PDI-Perjuangan di Diponegoro Menteng, Jakarta.

PDIP mengumumkan nama duet Cagub-Cawagub Drs Steven Kandouw-Letjen (Purn) TNI Denny Tuejeh SH MSi (SK-DT) serta calon di 15 Kabupaten/Kota.

Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey menyerahkan SK di kantor DPP PDI-Perjuangan di Diponegoro Menteng, Jakarta.

Sementara untuk pendaftaran, diinformasikan oleh internal PDI Perjuangan Sulut akan digekal serentak pada Kamis 29 Agustus 2024 atau hari terakhir penutupan.

Olly kepada tribunmanado Senin malam menuturkan, salah satu penentu dalam pengusungan adalah survei.

Daftar 16 pasangan Calon Kepala Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota PDIP di Sulut

1. Cagub/Cawagub Sulut: Steven Kandouw – Letjen Denny Tuejeh

2. Kota Manado: Andrei Angouw-Richard Sualang

3. Kepulauan Sitaro : Eva Sasingen-Liem Hong Eng 

4. Kota Tomohon: Carol Senduk-Sendy Rumajar

5. Kota Bitung: Geraldy Mantiri – Erwin Wurangian

6. Bolaang Mongondow Selatan: Iskandar Kamaru – Dedi Abdul Hamid

7. Bolaang Mongondow Utara: Sirajudin Lasena – Aditya Pontoh

8. Bolaang Mongondow Timur: Sam Sahrul Mamonto – Rusmin Mokoagow

9. Kepulauan Sangihe: Rini Tamuntuan – Mario Seliang

10. Kepulauan Talaud: Welly Titah – Anisya Bambungan

11. Bolaang Mongondow: Limi Mokodompit – Welty Komaling

12. Kota Kotamobagu: Nayodo Koerniawan – Sri Tanti Angkara

13. Minahasa Utara: Joune Ganda-Kevin Lotulong

14. Minahasa: Robby Dondokambey- Vanda Sarundajang

15. Minahasa Selatan: Franky Wongkar-Brigjen Theo Kawatu

16. Minahasa Tenggara: Ronald Kandoli – Fredy Tuda.

PDIP Pilih Eks Jenderal Bintang 3 Jadi Cawagub Sulut, Pengamat Politik Sebut Pilihan Tepat

Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh secara mengejutkan dipilih oleh PDIP sebagai calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sulut. 

Mantan Pangdam XIII/Merdeka ini nantinya akan berpasangan dengan Steven Kandouw sebagai calon Gubernur Sulut. 

Meskipun begitu, Pengamat Politik Sulut Josef Kairupan menyebutkan bahwa keputusan PDIP meminang Denny Tuejeh sudah tepat. 

Menurutnya, selain Denny Tuejeh adalah putra asli Sulut, dirinya juga pernah bertugas di tanah Nyiur Melambai. 

"Artinya ada ikatan emosional dengan warga Sulut, karena pernah bertugas sebagai Pangdam XIII/Merdeka," ujar dia via telepon, Senin 26 Agustus 2024. 

Dosen di Fispol Unsrat Manado ini mengaku sudah menduga bahwa PDIP tak akan berkoalisi dengan parpol lain di Pilgub Sulut. 

Pasalnya, PDIP punya kursi yang sangat luar biasa di DPRD Sulut. 

Sedangkan nama Denny Tuejeh memang tak memiliki elektabilitas setinggi politisi lain. 

"Karena memang yang bersangkutan di Sulut bertugas sebagai seorang jenderal TNI. Jadi elektabilitas mungkin belum tinggi, tapi mungkin untuk dinaikkan karena ada ikatan emosional tersebut," ungkap dia. 

Meski punya kursi yang sangat banyak di DPRD Sulut, namun Josef Kairupan meminta agar PDIP tidak jumawa dan lupa diri. 

"Semua paslon punya peluang menang, begitu juga dengan PDIP," ujarnya. 

"Tapi harus tetap bekerja. Apalagi dua calonnya berasal dari Minahasa, mereka belum tentu dicintai masyarakat BMR maupun Kepulauan," ujarnya. 

Ia juga meminta merangkul semua pihak jelang Pilkada 2024. 

"Dan saya rasa pekerjaan merangkul kalangan ini sangat melekat dengan TNI. Maka dari itu, saya menilai ini keputusan terbaik PDIP di Pilgub Sulut," tandasnya.

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved