Sosok Ade Anwar dan Jejak Kariernya, dari Vokalis Sekaligus Pemain Gendang OM PSP hingga Politisi

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ade Anwar adalah nama panggung dari Hariadi Anwar.

Sosoknya terkenal di era 1970-an, saat menjadi anggota dari grup musik Orkes Moral Pancaran Sinar Petromak atau disingkat OM PSP.

OM PSP meraih ketenaran pada masanya dan sering kali tampil bersama Warkop DKI di masa kejayaannya.

Mengawali karier lewat grup musik OM PSP, Ade Anwar didapuk sebagai vokalis sekaligus pemain gendang.

Ia diketahui merilis sejumlah lagu, dari Warkop (1979), Balada John Lennon (1981), hingga Monggo Mas (1982).

Selain itu, Ade Anwar juga pernah bermain di film Manis Manis Sombong (1980), Orang Sinting (1980), dan Koboi Sutra Ungu (1981).

Dikenal sebagai musisi, Ade Anwar kemudian terjun ke dunia politik.

Karier politiknya berawal pada tahun 1992 saat ia bergabung dengan Partai Golkar.

Pada 2019 ia bergabung dengan Partai NasDem dan menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta.

Ade Anwar memiliki beragam pengalaman organisasi seperti FKPPI, Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI), Persekutuan Pencak Silat Antar Bangsa, dan Badan Rescue Partai NasDem.

Ade Anwar Meninggal Dunia

Dikutip dari Kompas.com, Ade Anwar meninggal dunia pada Kamis (1/8/2024).

Kabar meninggalnya Ade Anwar dibagikan sejumlah orang dekat, satu di antaranya Norman Sonisontani alias Omen (pemain ukulele) OM PSP.

"Bang Ade tadi sore wafat pukul 16.36 WIB," kata Omen saat dihubungi Kompas.com, Kamis malam.

Menurut Omen, politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) tersebut awalnya sempat didiagnosis kanker sumsum tulang belakang.

Kondisi kesehatan Ade Anwar memburuk sehingga harus dibawa ke ICU RS Medistra, Jakarta Selatan.

Namun, kondisi kesehatan Ade Anwar semakin melemah karena sesak napas hingga infeksi paru-paru.

"Awalnya didiagnosa kanker sumsum tulang belakang, kondisi semakin lemah, kemarin malam masuk ICU karena sesak nafas, infeksi paru-paru," kata Omen.

Omen sempat menjenguk Ade Anwar di rumah sakit, Kamis pagi tadi.

Bersama Rizali, ketiganya sempat berbincang.

Namun, kondisi kesehatan Ade Anwar saat itu memang sudah menurun.

"Tadi pagi saya dan Bang Rizali sempat jenguk ke ICU RS Medistra dan masih bisa bicara-bicara walau sudah sangat menurun kondisinya," kata Omen.

Rencananya, jenazah Ade Anwar dimakamkan setelah ibadah salat Jumat di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (2/8/2024).

OM PSP adalah grup musik yang populer pada paruh akhir era 1970-an.

Grup ini sering tampil bersama Warkop DKI di masa kejayaannya.

OM PSP beranggotakan Ade Anwar (gendang I/vokal), Monos (gitar/vokal), Norman Sonisontani/ Omen (ukulele/vokal), Rizali Indrakesuma/Rojali (mandolin/vokal) dan Dindin (tamborin).

Ada juga Aditya (gendang II), Andra Ramadan Muluk (marakas), James R Lapian (bass) dan Edwin Hudioro (suling).

Sosok Ade Anwar di Mata Ketua Fraksi NasDem

Anggota Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Hariadi Anwar meninggal dunia pada Kamis (1/8/2024) sore.

Kabar meninggalnya politikus Partai Nasdem itu disampaikan oleh Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino.

"Keluarga besar Partai Nasdem berduka. Politisi Nasdem Jakarta yang juga Anggota DPRD Jakarta periode 2019-2024, M Hariadi Anwar, meninggal dunia Kamis sore," ujar Wibi dalam keterangannya, Kamis.

Hariadi mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit (RS) Medistra, Jakarta Selatan, pada usia 71 tahun.

Wibi menyebut, Hariadi merupakan salah satu kader terbaik Nasdem. Ia dan politisi Partai Nasdem lain mengaku sangat terpukul dan kehilangan sosok Hariadi.

"Hariadi Anwar adalah sosok orangtua di Fraksi Nasdem Jakarta yang kerap memberikan nasihat kebaikan," ujarnya.

Mantan personel Orkes Moral Pancaran Sinar Petromaks (PKS) itu dinilai sebagai sosok yang baik, jujur, dan amanah dalam mengemban tugas sebagai wakil rakyat.

"Kami Fraksi Nasdem sangat amat kehilangan karena beliau adalah penasihat fraksi yang selalu memberikan nasihat-nasihat kepada kami semua di Nasdem," ungkapnya.

Selain sebagai sebagai wakil rakyat, Hariadi juga aktif melakukan misi kemanusiaan melalui Badan Rescue Nasdem.

"Beliau selalu terjun ketika ada musibah memberikan bantuan, baik tenaga maupun materi tidak pernah putus. Itu mengajarkan bahwasanya manusia itu yang bisa dibawa adalah amal kebaikannya," ujarnya.

Wibi beserta pengurus Nasdem Jakarta pun turut mendoakan agar segala perbuatan baik yang dilakukan oleh mendiang Hariadi diterima di sisi-Nya.

"Mudah-mudahan apa yang beliau berikan kepada kami di Fraksi Nasdem dan juga perbuatan baiknya akan membuat beliau mendapatkan tempat terbaik," tandas Wibi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ade Anwar Vokalis OM PSP Meninggal Dunia karena Kanker Sumsum"

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.